Pemuda di Kutai Timur Nekat Gantung Diri, Kirim SMS Begini Pesan Terakhirnya pada Kekasih
Diduga gara-gara sakit hati, seorang pemuda bernama Lugin Iban, warga Desa Miau Baru Jalan Laing Imang RT 03, Kecamatan Kongbeng, Kabupaten Kutim.
TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Pemuda di Kutai Timur nekat gantung diri, kirim SMS, begini pesan terakhirnya pada kekasih
Diduga gara-gara sakit hati, seorang pemuda bernama Lugin Iban, warga Desa Miau Baru Jalan Laing Imang RT 03, Kecamatan Kongbeng, Kabupaten Kutai Timur, nekat menghabisi nyawanya sendiri.
Ia menjerat lehernya sendiri dengan tali pinggang warna coklat, miliknya.
Peristiwa mengejutkan ini diketahui pertama kali oleh sang kekasih, Natalia, saat ingin ke kamar mandi, Sabtu (1/2/2020) pagi tadi.
BACA JUGA
Isu Penghapusan Tenaga Honorer, Kepala BKPP Berau Ingatkan Masalah-masalah yang akan Timbul
Tidak Rawat Pasien Positif Virus Corona, Simak Imbauan Pihak RSUD Abdul Rivai Berau Berikut Ini
AWAS Berani Sebarkan Hoax, Tim Cyber Polda Kaltim Terus Lakukan Patroli tak Cuma Soal Virus Corona
Polres Tarakan Kaltara Gagalkan Peredaran Sabu 160,5 gram, Dikirim dari Sungai Nyamuk Sebatik
"Menurut saksi Natalia, ia melihat korban saat hendak ke kamar mandi.
Kemudian melihat korban dalam keadaan lehernya terikat ikat pinggang di depan pintu kamar mandi.
Kepalanya terlindung spanduk. Seketika saksi langsung memanggil orangtuanya untuk melihat korban," ungkap Kapolres Kutai Timur, AKBP Indras Budi Purnomo didampingi Kapolsek Kongbeng Iptu Harri Supranoto.
Kuat dugaan, korban nekat bunuh diri karena sang kekasih, Natalia tidak mau menemuinya, pada malam hari sebelum ditemukan tewas.

BACA JUGA
Warga Keluhkan Pelayanan BPN Kantor Pertanahan Penajam Paser Utara Buruk dan Lelet
PP Muhammadiyah Keluarkan Fatwa Haram Rokok Elektrik Vape, Pengurus Balikpapan Beri Komentar Ini
Bandar Sabu Ditangkap di Pondok Tengah Hutan Marangkayu Bontang, Sempat Ancam Polisi Pakai Sangkur
Polres Kutim Tetapkan Dua Petinggi King of King Jadi Tersangka, Simpatisan Bertambah Jadi 93 Orang
"Ada bukti-bukti beberapa SMS yang dilayangkan korban pada kekasihnya, untuk meminta bertemu.
Namun sepertinya saksi tidak menghiraukan. Hingga pada SMS terakhir, korban menuliskan "Liat Az Aq Buktikan di dapur Synk Nti". SMS itu dikirim korban pukul 22.57 wita," ungkap Harri.
Polisi yang tiba di TKP langsung melakukan olah TKP dan membawa jenazah korban ke Puskesmas Desa Miau Baru untuk dilakukan visum luar.
"Hasilnya, tidak ditemukan bukti kekerasan. Sehingga korban meninggal murni akibat bunuh diri.
Diperkirakan almarhum melakukan bunuh diri sekitar pukul 12.00 malam," ujar Harri.
DISCLAIMER
Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.
Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.
Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri.
Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup.
Anda tidak sendiri. Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.
Berikut daftar layanan konseling yang bisa Anda kontak maupun untuk mendapatkan informasi seputar pencegahan bunuh diri:
Gerakan "Into The Light"
Facebook: IntoTheLightID
Twitter: @IntoTheLightID
Email: intothelight.email@gmail.com
Web: intothelightid.wordpress.com
BACA JUGA
Hoax Virus Corona di Balikpapan, Anak Buah Prabowo Subianto Minta Pemkot Lebih Pro Aktif
Danlanud Cup XXIV Balikpapan, Dapat Kunjungan Pelatih Timnas U-16 Bima Sakti, Mengungkit Masa Lalu
Tim Traffic Accident Analysis Polda Kaltim Membuktikan Kecelakaan di Jalan Gunung Manggah Samarinda
Rawan Lakalantas di Gunung Manggah, DPRD Samarinda Minta Dishub Batasi Kendaraan Berat Melintas
(*)