Persib dan Persija Buat Kejutan di Bursa Transfer Liga 1, Persebaya Salip Semua Pesaing
Persib dan Persija buat kejutan di Bursa transfer Liga 1, Persebaya salip semua pesaing
Tim yang berjuluk Laskar Padjdadjaran itu menguki secara balk blakan menginginkan jasa Irfan Bachdim yang situasinya tengah tak menentu bersama Bali United.
Hal itu dibebarkan oleh Direktur Pengembangan Bisnis Persikabo, Rhendie Arindra.
Ia menegaskan jika pihaknya tengah menjalin komunikasi dengan mantan pemain Persema Malang tersebut.
Sejauh ini, Persikabo Bogor belum menyerah untuk mendatangkan pemain yang saat ini membela Bali United itu.
"Kami masih terus berkomunikasi dengan pemaoin yang brsangkutan," ujarnya, seperti yang dilansir dari Tribun Wow.
"Persikabo belum menyerah untuk memburu tanda tangan Irfan Bachdim," tegasnya.
Selain Irfan Bachdim dan Saddil Ramdani yang menjadi komoditi panas di bursa transfer pemain, Bruno Matos yang hingga kini belum mendapatkan klub berpeluang besar bergabung dengan Pangeran Biru.

Alasannya ialah, pemain asal Brasil itu kabarnya tak jadi dikontrak oleh Barito Putera.
Kabarnya, Laskar Antasari lebih memilih Danilo Sekulic untuk dijadikan pemain anyarnya untuk gelaran Liga 1 2020.
Alhasil, nama Bruno Matos kambali santer dikaitkan dengan Persib Bandung.
Dikutip dari Tribun Timur, Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar mengakui bahwa pihaknya memang meminati eks pemain Persija Jakarta itu.
"Iya, semoga saja dapat," kata Umuh Muchtar, Kamis (23/1/2020).
Kendati demikian, peluang Bruno Matos untuk memperkuat Persib Bandung dinilai kecil.
Pasalnya tim asal Kota Kembang tersebut telah mendapatkan amunisi dari Belanda, yakni, Geoffrey Castillion.
Kendati masih berstatus trial, namun pemain yang di awal karirnya sempat membela Ajax itu memiliki peluang besar berseragam biu khas Persib Bandung.
Layak ditunggu kemana Bruno Matos akan berlabuh.
Nama Irfan Bachdim tidak masuk ke dalam 30 pemain yang dibawa ke Singapura untuk menghadapi Tampine Rovers.
Bali United akan menghadapi Tampine Rovers di ajang Kualifikasi Liga Champions Asia 2020.
Hal ini membuat isu, pemain berdarah Belanda ini akan dilepas oleh Bali United musim ini.
Rumor ini mencuat setelah sang pemain dikaitkan akan berseragam Madura United.
Dikutip dari laman Tribun Bali, CEO Bali United Yabes Tanuri menjelaskan terkait Irfan Bachdim tak didaftarkan di AFC, menjelaskan tim pelatih lebih tahu hal itu.
"Saya tidak mengerti, yang mendaftarkan itu dari tim taktikal, dan semuanya ditentukan oleh coach (Teco)."
"Jadi kita ada 35 pemain, yang didaftarkan 30 pemain," tegas Yabes Tanuri.
Selain itu, Yabes Tanuri saat ditanya terkait Bachdim bisa saja meninggalkan Bali United jelang gelaran Liga I Indonesia 2020 Maret mendatang, ia mengatakan bisa saja terjadi, atau tetap di Bali United.
" Gak tahu, bisa saja masih di sini (Bachdim). Yang pasti kita melihat bukan ke pemainnya, tapi ke kompetisi yang dilalui tim."
"Kalau dari manajemen, kita melihatnya itu," jelas adik kandung Pieter Tanuri ini.
Isu Bachdim ditawarkan Bali United ke Madura United berawal dari pernyataan Haruno Sumitro, mantan Manager Madura United yang saat ini menduduki Exco PSSI.
Haruna menyatakan langsung ditawarkan oleh Bali United Bachdim ke Madura dengan opsi barter dengan pemain Madura United.
Namun Yabes Tanuri mengatakan, hal itu oboralan bersama Haruna, hanya sebatas penawaran pemain.
"Semua normal, kita tawarkan kita ada pemain, ada yang mau ama dia, kayak dari Persib Bandung, dari mana atau klub mana, yang ada bisa terjadi penukaran pemain atau transfer fee atau lainnya," kata Yabes Tanuri.
Yabes menambahkan, konteks nya bukan melepas Irfan Bachdim namun melakukan penukaran pemain.
Penawaran pemain ini bukan hanya Bacdhim, melainkan ada beberapa pemain Bali United yang ditawarkan.
" Bisa saja benar, bukan konteks kita melepas, tapi dalam konteks kita ingin melakukan penukaran pemain.
Ia juga menyebut Persib Bandung dan juga opsi penukaran pemain yang bisa dilakukan.
"Semua normal, kita tawarkan kita ada pemain, ada yang mau ama dia, kayak dari Persib Bandung, dari mana atau klub mana, yang ada bisa terjadi penukaran pemain atau transfer fee atau lainnya," kata Yabes Tanuri.
Untuk ke Persib Bandung, rumor mengenai ketertarikan kepada Irfan Bachdim sebenarnya sudah sejak September 2019 lalu.
Saat itu, Irfan sempat melakukan unfollow akun Instagram Bali United, meski saat ini sudah difollow lagi.
Manajer Persib, Umuh Muchtar saat itu mengindikasikan akan menambah pemain lokal sebelum bursa transfer paruh kedua ditutup.
"Tidak menutup kemungkinan kalau ada pemain bagus, tapi pemain handal kenapa tidak kita bersyukur saja kalo menumpuk," kata Umuh Muchtar seperti dikutip BolaSport.com dari Tribun Jabar.
• Pelatih Persib Umumkan Joel Vinicius Pergi, Ini Nasib Wander Luiz Usai Datangnya Geofrey Castillion
• Alasan Geoffrey Castillion Pilih Persib jadi Klub Pertamanya di Asia, Ada Hubungan dengan Bobotoh
• Lini Serang Maut Bhayangkara FC di Liga 1, Dihuni eks Borneo FC, Persib Bandung dan Madura United
• Tak Kalah dengan Persib Bandung, Persija Juga Incar Pemain Belanda, Bos PSM Makassar Angkat Bicara
Namun demikian, rumor Bachdim ke Persib cepat-cepat diklarifikasi oleh Teddy Tajahjono.
"Tidak benar, belum ada (perekrutan) pemain lokal baru," kata Teddy pada 17 September 2019.
Macam- macam (penukaran pemain), saya sudah lupa terlalu banyak transfer pemain.
Semua ini berawal dari obrol-obrol, ya itu hanya obrol- obrol saja. Ini mau kasih siapa, lu mau kasih siapa, " jelas Yabes Tanuri.
(*)