Ayah Bohong hingga Soal Hasil Otopsi, Fakta Tewasnya Delis Siswi SMP & Jasadnya Ada di Gorong-gorong
Sejumlah fakta baru terkuak seputar kasus tewasnya Delis Sulistina siswa SMPN 6 Tasikmalaya, salah satunyab soal kebohongan sang ayah
2. Bercita-cita jadi Polwan
SISWI SMP TEWAS - (ilustrasi) Personel Polwan saat devile melintas di hadapan Walikota Samarinda, Syaharie Jaang, Sekkot Sugeng Chairuddin, Dandim 0901 Samarinda Letkol INF, M Bahrodin, Kaplresta Kombespol Vendra Riviyanto, Wakapolresta AKBP Dedi Agustono pada HUT ke 73, di Lapangan GOR Segiri jalan Kusuma Bangsa Kota Samarinda, Kalimantan Timur, Rabu(10/7/2019)HUT Bhayangkara bertema Dengan Semangat Promoter Pengabdian Polri Untuk Masyarakat, Bangsa dan Negara.(TRIBUNKALTIM/NEVRIANTO HARDI PRASETYO)
Delis Sulistina (13), siswi Kelas VII SMPN 6 Tasikmalaya sempat menulis catatan berisi curahan hatinya (cuhat).
Catatan itu ia tulis saat lulus dari bangku Sekolah Dasar (SD) atau setahun sebelum gadis itu ditemukan tewas di gorong-gorong sekolahnya.
Dari catatan tersebut terungkap beberapa fakta kisah Delis Sulistina semasa hidupnya.
Ia pun memberi judul 'Cita-Citaku' pada catatan yang ditulisnya.
Delis mengaku, bercita-cita menjadi seorang polwan lantaran ingin membasmi kejahatan.
Di penggalan catatan itu, Delis menulis: 'Bila besar nanti saya ingin menjadi Polwan.
Mengapa saya ingin menjadi Polwan karena saya ingin memberantas kejahatan dan kejahatan akan berkurang.
Di SMP 6 Negeri saya akan belajar dengan tekun agar tercapai cita-cita saya saat besar nanti dan bila di kelas saya akan mendengarkan bila ibu guru menerangkan'