Millenial Gathering, Walikota Balikpapan Sebut Sektor Pariwisata Sangat Ketinggalan, Ini Alasannya
Millenial Gathering, Walikota sebut sektor pariwisata Balikpapan sangat ketinggalan, ini alasannya.
Penulis: Risnawati | Editor: Rita Noor Shobah
Pelaku Begal Payudara di Samarinda Dikejar Korban hingga ke Taman Samarendah, Jatuh dan Diamuk Massa
Pawai Budaya Berbagai Etnis Ramaikan HUT ke123 Kota Balikpapan Sedot Ribuan Penonton,Ini Keseruannya
Masyarakat Singgung Jalanan Macet di Samarinda, Dishub Minta Pengguna Jalan Taati Rambu Lalulintas
Komisi II DPRD Kunjungi Kantor Perwakilan Kaltim di Jakarta, Hampir Setiap Pekan Mess Penuh Tamu
"Sektor pariwisata kita itu sangat ketinggalan, karena kita dicap sebagai orang kaya, saudara-saudara sekalian," ujar Rizal Effendi.
Ia juga sedikit menyinggung mengenai kekayaan alam Kalimantan Timur sejak 100 tahun lalu hingga saat ini.
"Sedikit saya singgung, ada 3 sumber daya alam ditempat kita ini terkumpul saudara-saudara sekalian.
100 tahun ini kita banyak mengelola minyak dan gas, kemudian 50 tahun yang silam kita mengelola kayu, kemudian 20 tahun terakhir ini kita menambang batu bara," jelasnya.
Tak hanya itu Ia juga menyinggung mengenai pertumbuhan ekonomi daerah Kalimantan Timur pada tahun 2015 hingga 2016.
"Pada tahun 2015-2016 ketika batu bara drop, kita satu-satunya provinsi di Indonesia yang pertumbuhan ekonominya minus adalah Kalimantan Timur,
minus 1% lebih saudara-saudara sekalian, itu tandanya bahwa ekonomi lumpuh. Itu tandanya kita pusing saudara-saudara sekalian," ungkapnya
Kemudian kembali Ia menyinggung mengenai pariwisata Kalimantan Timur, khususnya kota Balikpapan.
Bahwa perlunya mengelola sektor pariwisata dengan baik.
"Kita perlu mengelola sektor pariwisata dengan baik, karena ternyata sektor pariwisata itu adalah sektor yang tahan banting, tidak mengundang resesi," terangnya.
BACA JUGA