Virus Corona

Cegah Corona Dimulai Tradisi Baru, Saling Tatap, Senyum, Tundukkan Kepala Beri Hormat,Tanpa Sentuhan

Cukup dengan saling tatap, tersenyum lalu menundukkan kepala seraya memberi hormat menjadi tradisi baru menggantikan sementara jabat tangan

Editor: Mathias Masan Ola
(shutterstock)
Ilustrasi jabat tangan 

TRIBUNKALTIM.CO -Cukup dengan saling tatap, tersenyum lalu menundukkan kepala seraya memberi hormat menjadi tradisi baru menggantikan sementara menjabat tangan saat bertemu keluarga, sahabat dan kenalan dan lainnya.

Hal ini mulai terlihat dalam banyak kegiatan yang melibatkan banyak orang. Termasuk dalam kegiatan keagamaan. Tidak mengurangi rasa hormat, tanpa sentuhan.

Semenjak Indonesia mengonfirmasi kasus positif Virus Corona, sejumlah kepala daerah mengumumkan imbauan pembatasan tradisi jabat tangan dan cium pipi kanan, cium pipi kiri ( cipika cipiki ) saat bertemu.

Pembatasan ini dimaksudkan untuk mengantisipasi penyebaran Virus Corona ( Covid-19 ).

Berikut informasi mengenai beberapa daerah yang membatasi tradisi jabat tangan serta cipika cipiki di tanah air:

RESMI Liga 1 dan Liga 2 Dihentikan Imbas Virus Corona, Bagaimana Laga Persib Bandung vs PSS Sleman?

8 Pasien Positif Corona di Indonesia Sembuh, Simak Cara Pasien dari Berbagai Negara Hadapi Covid-19!

Jawa Barat

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil usai meresmikan gedung PCNU di Jalan Perintis Kemerdekaan, Cianjur, Rabu (15/1/2020)
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil  (Tribun Jabar/Ferri Amiril Mukminin)

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengimbau masyarakat membatasi jabat tangan dan cipika cipiki. Hal ini diterapkan menyusul ditetapkannya Virus Corona sebagai pandemi global oleh WHO.

Emil, demikian sapaan Ridwan Kamil, mengatakan Kementerian Kesehatan telah mengimbau masyarakat membatasi diri berjabat tangan.

"Protokol dari Kemenkes mulai dari sekarang sesuai arahan WHO kita mengurangi bertemu dengan berjabat tangan dan cipika-cipiki," ungkap Emil. Sebagai ganti jabat tangan, salaman dilakukan tanpa bersentuhan tangan.

"Cukup dengan bersalaman ala Sunda, seperti mau lebaran. Rasa sopan ada tanpa mengurangi persahabatan gitu," kata dia.

DKK Balikpapan Himbau Batasi Kumpul Bareng, Hindari Juga Jabat Tangan Cegah Virus Corona

Persiba Balikpapan Vs Kalteng Putra, Panitia Tak Lakukan Pemeriksaan Antisipasi Virus Corona

Solo

Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo meminta warganya menghindari kerumunan, salaman dan cipika-cipiki.

Hal itu dituangkan dalam poin kesimpulan rakor antisipasi corona di Solo, Jawa Tengah.

Rapat koordinasi tersebut dihadiri sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkot Surakarta.

Berikut poin-poin kesimpulan rakor:

1. Kota Surakarta dinyatakan KLB Corona.

2. CFD ditiadakan sampai batas waktu yang tidak ditentukan.

3. Murid-murid sekolah mulai TK s/d SMA baik negeri dan swasta belajar di rumah.

4. Pentas WO Sriwedari, kethoprak diliburkan.

5. Kegiatan olahraga di GOR Manahan dan Sriwedari ditutup.

6. Destinasi dan transportasi pariwisata ditutup.

7. Upacara dan apel bersama di Balai Kota ditiadakan.

8. Event-event olahraga dan budaya dibatalkan/ditunda.

9. Kegiatan kunker dan penerimaan kunker dibatalkan.

10. Lomba kelurahan ditunda sampai dua minggu ke depan.

11. Musrenbang RKPD ditunda selama dua minggu.

12. Mal dan pasar harus sediakan tempat cuci tangan dan sabun.

13. Pemusnahan kelelawar, kalong dan codot di Pasar Depok.

14. Untuk sementara hindari salaman dan cipika cipiki. Rudi menambahkan, siswa belajar di rumah selama 14 hari.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi Positif Terpapar Virus Corona, Kondisi Terkini Semakin Membaik

Kondisi Menhub Budi Karya Sumadi Setelah Positif Virus Corona, Jokowi Tunjuk Luhut Jadi Pengganti

Lebak Banten

Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya meminta masyarakat sementara tak berjabat tangan dan melakukan cipika cipiki.

"Untuk sementara, mungkin seperti sebelumnya pernah saya posting, kita tidak berjabat tangan dulu dan cipika cipiki. Salah satu untuk menghindari itu semua," kata Iti melalui video yang diunggah di Instagram pribadinya, Sabtu (14/3/2020).

Dia juga mengimbau masyarakat agar menghindari kegiatan yang melibatkan banyak orang, termasuk car free day. "Dilarang melaksanakan event besar, seperti kegiatan olahraga yang melibatkan banyak orang dan event lainnya yang melibatkan jumlah orang banyak," kata dia.

Dia juga mengingatkan agar perkantoran negeri maupun swasta menyosiaslisasikan gerakan cuci tangan pakai sabun. 

IKUTI >> Update Virus Corona

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved