Virus Corona
Cepatnya Penyebaran Covid-19, Anak-anak Bisa Jadi Pembawa Virus Corona Tanpa Batuk atau Demam
Penularan infeksi Virus Corona tanpa gejala atau asimptomatik disebut berkontribusi pada cepatnya penyebaran covid-19 di seluruh dunia.
Telegram Terbaru Idham Azis Soal Virus Corona, Polisi Dilarang Begini Saat Ramadhan dan Idul Fitri
3. Terapkan Physical Distancing
Jauhi lansia dari orang lain dengan jarak minimal satu meter.
Kontak fisik wajib dihindari, karena gejala covid-19 tidak selalu terlihat, dan semua orang bisa menjadi carrier virus.
Jauhkan orang yang sedang sakit dari lansia.
Pendamping lansia hanya boleh orang yang sehat, dan bukan merupakan orang dalam pemantauan (ODP).
Selalu gunakan masker saat bertemu dengan lansia.
Pada unggahannya, Pemprov DKI Jakarta menjelaskan lewat caption unggahannya bahwa lansia menjadi rawan terserang virus karena sistem imun manusia yang terus menurun seiring menuanya usia.
"Seiring dengan bertambahnya usia seseorang tubuh akan mengalami berbagai penurunan.
Misalnya saja sistem imun, saat masih muda sistem pelindung tubuh ini akan bekerja maksimal untuk bisa melawan virus, bakteri, dan penyebab penyakit lainnya.

Kondisi ini berbeda, dan akan sedikit lebih sulit saat memasuki usia lanjut." tulis @dkijakarta.
Tata Cara Penggunaan Masker Menurut Anjuran WHO
Tingkat penyebaran virus yang tinggi membuat masyarakat harus mengambil langkah pencegahan sejak dini, termasuk dengan mengenakan masker.
Seperti diketahui, Virus Corona dapat menular melalui cairan (droplets) yang keluar ketika seseorang bersin atau batuk.
Penggunaan masker diutamakan bagi mereka yang kondisi kesehatannya tidak begitu baik.
World Health Organization (WHO) memberikan imbauan langkah-langkah yang tepat dalam mengenakan masker untuk mencegah terpapar virus yang menyerang organ pernapasan manusia itu.
Berikut TribunWow.com merangkum informasi tersebut yang dilansir dari laman resmi who.int.
1. Kapan sebaiknya mengenakan masker?
Jika Anda sehat, tidak perlu sepanjang waktu menggunakan masker.
Terkecuali apabila Anda merawat atau berada di sekitar orang yang terjangkit atau diduga (suspect) menderita Virus Corona.
Selain itu, gunakan masker saat Anda sedang batuk atau bersin.
Anda juga dapat menutup area hidung dan mulut dengan siku bagian dalam saat batuk atau bersin.
2. Bagaimana cara menggunakan masker yang benar?
Sebelum mengenakan masker, bersihkan tangan dengan cuci tangan menggunakan sabun dan air bersih atau hand-sanitizer.
Pastikan masker menutupi seluruh area hidung dan mulut.
Pastikan juga tidak ada celah antara wajah dengan masker.
Hindari menyentuh area masker ketika sedang dikenakan.
Jika Anda tidak sengaja menyentuh masker, segera cuci tangan dengan sabun atau hand-sanitizer berbahan dasar alkohol.
3. Bagaimana cara melepaskan masker dan membuangnya dengan tepat?
Lepaskan tali masker di telinga atau yang terikat di belakang.
Jangan sentuh bagian depan masker.
Segera buang dalam tempat sampah tertutup dan cuci tangan menggunakan sabun atau hand-sanitizer.
BACA JUGA
Diterpa Wabah Virus Corona, 7 Hotel di Kota Balikpapan Tutup, Imbas Penutupan Akses Jalan Utama
Rekan Ali Ngabalin Puji Kerja Anies Baswedan Atasi Virus Corona, Meski Dibatalkan Luhut Pandjaitan
Hasil Rapid Test Covid 19 Negatif, Bupati Morowali Utara Dimakamkan Sesuai Protokol Virus Corona
Tak Hanya Bedah Rumah, Prajurit TNI juga Sosialisasi Bahaya Virus Corona Lewat Kegiatan TMMD ke-107
4. Apa Lagi yang perlu diketahui?
Penggunaan masker hanya efektif jika dibarengi dengan rutin mencuci tangan dengan sabun atau hand-sanitizer berbahan dasar alkohol.
Segera ganti dengan yang baru saat masker Anda mulai terasa kotor dan lembab.
Jangan gunakan ulang masker sekali pakai.
IKUTI >> Update Virus Virus Corona
(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Anak-anak Bisa Jadi Pembawa Corona Tanpa Gejala, Ini Penjelasannya", https://www.kompas.com/sains/read/2020/04/04/180200923/anak-anak-bisa-jadi-pembawa-corona-tanpa-gejala-ini-penjelasannya?page=all
Penulis : Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas