Tenaga Medis di Kota Samarinda, Belum Ada Terpapar Virus Corona

TRIBUNKALTIM. CO, SAMARINDA - Para tenaga medis yang menangani pasien covid-19 atau virus Corona di beberapa daerah sudah ada yang terpapar virus tersebut.

Namun, untuk di Kota Samarinda belum ada tenaga medis yang terjangkit wabah tersebut, perihal tersebut disampaikan langsung Plt Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Samarinda Ismed Kusasih, saat ditemui di ruangannya pada Senin (13/4/2020).

Ismed menyebutkan hampir seluruh tenaga medis yang ada di Nusantara sudah ada yang terpapar. Karena statistik itu terlihat, di indonesia ini mungkin di atas 5 persen penderita covid-19 itu dari tenaga kesehatan.

BACA JUGA:

• Raja Salman Asingkan Diri di Pulau Dekat Kota Jeddah, Ratusan Bangsawan Arab Saudi Positif Corona

• Ada Pasien Positif Corona di Kutim dari Jakarta, Bupati Ismunandar akan Isolasi Pendatang Zona Merah

• Pemberian THR di Kalangan PNS Samarinda untuk Tahun Ini Belum Bisa Dipastikan

Contonhnya seperti di Jakarta, "Kalau di sana lebih dari 5 persen, misal yang kena positif 1000 yang 100 orang itu dari tenaga kesehatan. Kalau di Samarinda belum," terangnya.

Ia menambahkan karena Samarinda belum terjadi epicentrum seperti Jakarta, dan belum terjadi transmisi lokal. Tetapi kalau sudah terjadi transmisi lokal lain lagi ceritanya.

BACA JUGA:

• BIN Buka Lowongan Kerja untuk Tim Penanganan Tes Covid-19, Simak Syarat dan Jadwal, Bisa jadi PNS

• Satgas Kampung Siaga Covid-19 Pesona Bukit Batuah dan Taman Sari Santuni Korban PHK, Berikan Sembako

"Seperti Balikpapan kan sudah transmisi lokal. Artinya kemungkinan bisa terjangkit bukan terjadi karena hasil dari perjalanan, semua orang beresiko terhadap penyakit covid-19," ucapnya.

Karena kita belum transmisi lokal, makanya kita berusaha agar tidak terjadi. Bukan berarti kita tidak terjadi transmisi lokal, tetapi kita mendelay bagaimana Samarinda tidak terjadi transmisi lokal.

"Apalagi ditambah karena Kota Samarinda ini di tengah-tengah tranmisi lokal, Balikpapan sudah, Makssar, Surabaya, bahkan Banjarmasin dan Pontianak juga," tutupnya.

IKUTI >> Update Virus Corona

IKUTI >> Update Virus Corona di Samarinda

( TribunKaltim.co/Riduan )