Tiga Positif Corona di Bontang

1 Kasus Positif Covid-19 di Bontang Imported Case dari Jakarta, Catat Fakta Lengkap 02BTG

Tak hanya 2 alumnus Ijtima Gowa yang dinyatakan positif covid-19 atau Corona di Bontang, Kamis (16/4/2020).

TRIBUNKALTIM.CO/MUHAMMAD FACHRI
Juru Bicara Tim Gugus Percepatan covid-19 Bontang, Adi Permana saat ditanya awak media, Kamis (16/4/2020) di gedung PSC Bontang, Kalimantan Timur. 

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Tak hanya 2 alumnus Ijtima Gowa yang dinyatakan positif covid-19 atau Corona di Bontang, Kalimantan Timur pada Kamis (16/4/2020). Seorang lagi merupakan imported case dari Jakarta.

Warga Bontang yang terkonfirmasi positif covid-19 atau Corona itu berjenis kelamin perempuan. Belakangan diketahui ia berusia 25 tahun. Saat ini ditetapkan sebagai kasus konfirmasi positif covid-19 02BTG oleh Tim Gugus Percepatan covid-19 Bontang, Kalimantan Timur.

Kepala Dinkes Bontang, dr Bahauddin melalui Juru Bicara Tim Gugus Percepatan covid-19 Bontang, Adi Permana menjelaskan imported case merupakan kasus covid-19 yang menimpa seseorang yang baru kembali dari luar wilayah Bontang, tanpa terkait dengan klaster manapun.

"Imported case, tak mewakili klaster dari mana saja," tuturnya.

BACA JUGA:

 Pandemi Corona, Dinkes Kutim Berharap Tidak Ada Transmisi Lokal di Kutai Timur

 Soal Sembako Gratis, Wabup PPU Minta RT Hingga Lurah dan Kades Tidak Minta Pungutan ke Warga

Kasus 02BTG diketahui berstatus OTG sejak 30 Maret 2020 silam. Pada 4 April 2020, ia diambil sampel swab oleh Tim Medis RSUD Bontang.

Lalu dikirim ke Balitbangkes Surabaya, Jawa Timur. Ia diketahui melakukan karantina mandiri dari 29 Maret hingga 14 April 2020.

"Isolasi mandiri sejak kedatangan. Tak ada gejala seperti demam, batuk atau sesak. Yang bersangkutan menggunakan kamar terpisah, alat makan terpisah, jaga jarak dengan anggota keluarga," ungkapnya.

Bagian virus Corona atau covid-19.
Bagian virus Corona atau covid-19. (daily mail)

Berikut catatan perjalanan kasus 02BTG yang berhasil direkam Tribunkaltim.co pada konferensi pers :

- Status awal OTG 30 Maret 2020
- Karantina mandiri di rumah 29 Maret-14 April 2020
- Imported Case, tak mewakili klaster dari mana
- Pernah kontak erat dengan teman kerja dengan hasil rapid tes positif di Jakarta
- Jenis kelamin perempuan.
- Riwayat perjalanan dari Jakarta
- Pulang menggunakan Batik Air, 29 Maret 2020 tiba di Kaltim.
- Tiba di Bandara APT Pranoto Samarinda menuju kota Bontang menggunakan travel carter. Tak ada penumpang lain.
- Dilakukan uji swab 4 april di RSUD Bontang.
- Dilakukan rapid tes pada 14 April puskesmas Bontang Utara 1, hasil negatif.
- Isolasi mandiri sejak kedatangan. Tak ada gejala seperti demam, batuk atau sesak. 02BTG menggunakan kamar terpisah, alat makan terpisah, jaga jarak dengan anggota keluarga
- 16 April 2020 hasil swab dinyatakan positif
- Pemeriksaan lanjutan (isolasi) di RSUD Bontang. Dirawat tanpa gejala.
- Dilakukan tracing erat terhadap ibu dan adik. Hasilnya negatif. 6 sampai 7 hari ke depan akan dilakukan rapid tess ulang.

"Sampai saat ini, kami melacak sopir travel. Tapi belum bisa terhubung dengan yang bersangkutan," tuturnya di hadapan awak media Bontang

IKUTI >> Update Virus Corona

IKUTI >> Update Virus Corona di Bontang

( TribunKaltim.co/Fachri )

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved