Virus Corona
Gejala Baru Corona Kembali Ditemukan: Jari Kaki Memar Membiru, Umumnya Diderita Anak hingga Remaja
Sejumlah orang yang mengalami luka biru kehitaman di bagian kaki telah dinyatakan positif terjangkit virus corona.
TRIBUNKALTIM.CO - Sebuah gejala atau ciri baru virus Corona atau covid-19 kembali ditemukan.
Ada sebuah fenomena baru dari pasien positif Corona yang ada di Spanyol, Italia, dan Prancis belakangan ini, seperti dikutip dari Metro.
Sejumlah orang yang mengalami luka biru kehitaman di bagian kaki telah dinyatakan positif terjangkit virus Corona.
Petugas medis setempat percaya jika hal itu merupakan tanda atau gejala baru tertular covid-19.
• Kabar Gembira, Usai Daya 450 VA dan 900 VA, Pemerintah Jokowi Buka Peluang Diskon Listrik 1.300 VA
• Detik-detik Najwa Shihab Tertunduk Menangis di Mata Najwa, Sopir Jenazah covid-19 Sebut Bulan Puasa
• Lebih Dulu dari Jokowi, Diam-Diam, Anies Baswedan Sudah Antisipasi Virus Corona Jakarta, Ada Kodenya
• Umumkan Update covid-19 RI, Yuri Tiba-tiba Selipkan Ucapan Duka, Rupanya Begini Kondisi Pasien Wafat
Temuan ini pertama kali muncul ketika seorang Anak lelaki berusia 13 tahun di Italia datang ke rumah sakit.
Anak tersebut mengalami luka di kulit sehingga dugaan awal menyebut ia keracunan karena digigit laba-laba.
Namun dua hari kemudian, ia mulai merasakan demam, nyeri otot, sakit kepala, dan gatal-gatal hebat disertai rasa terbakar pada sela-sela jari kaki.
Meski begitu, tes Corona tetap tak dijalankan padanya.
Pada 29 Maret, lima minggu setelah kasus positif covid-19 pertama di Italia, laporan resmi adanya lebam pada Anak-Anak dengan gejala Corona muncul.
Sekarang, satu dari lima pasien di ranjang rumah sakit, mengalami kondisi dermatologis yang aneh tersebut.
Seorang ahli dermatologi Anak di Bari, Mazzota, Troccoli, Italia mengatakan gejala lebam telah menjadi hal yang umum terjadi di Italia.