Sejarah Hari Ini

Sejarah 16 April Lahirnya Kopassus TNI AD Pasukan Baret Merah Kebanggaan Indonesia, Ini Asal Usulnya

Sejarah Hari Ini, 16 April merupakan peringatan hari lahirnya Komando Pasukan Khusus atau Kopassus, salah satu pasukan elite TNI kebangaan Indonesia.

Editor: Syaiful Syafar
KOMPAS.com/Kristian Erdianto
Prajurit Kopassus TNI AD pada gladi bersih upacara Hari Ulang Tahun ke-72 TNI di Dermaga PT Indah Kiat, Cilegon, Banten, Selasa (3/10/2017). Hari ini 16 April 2020, adalah HUT ke-68 Kopassus. Satuan elit TNI, pasukan baret merah yang membanggakan Indonesia. 

TRIBUNKALTIM.CO - Sejarah Hari Ini, 16 April merupakan peringatan hari lahirnya Komando Pasukan Khusus atau Kopassus, salah satu pasukan elite TNI kebangaan Indonesia. Bagaimana asal usulnya?

Komando Pasukan Khusus atau yang disingkat Kopassus merupakan bagian dari Komando Utama (KOTAMA) tempur yang dimiliki oleh TNI Angkatan Darat, Indonesia.

Sebagai pasukan elite, Kopasus memiliki kemampuan khusus seperti mampu bergerak cepat di setiap medan, pengintaian, menembak dengan tepat dan anti teror.

Kopasus memiliki sejumlah tugas penting seperti Operasi Militer Perang (OMP) di antaranya yaitu Direct Action berupa serangan langsung untuk menghancurkan logistik musuh, Anti Teror, Advance Combat Intelligence (Operasi Inteligen Khusus) dan Combat SAR.

Kopassus juga memiliki tugas Operasi Militer Selain Perang (OMSP) seperti Humanitarian Asistensi (bantuan kemanusiaan), perbantuan terhadap kepolisian/pemerintah, AIRSO (operasi anti insurjensi, separatisme dan pemberontakan) dan SAR Khusus serta Pengamanan VVIP.

Para prajurit Kopassus mudah sekali dikenali yaitu melalui baret merah yang disandangnya.

Seragam Kopassus adalah Loreng Darah, tak Sekadar Corak, Ini Kisahnya, Sempat Dipakai Marinir AS

Sejarah Pisau Komando yang Jadi Senjata Andalan Kopassus, Awalnya Dipakai Polisi

Ini 4 JENDERAL TNI yang Berpengalaman Tempur Sengit di Kopassus, dari Benny Moerdani hingga Prabowo

Ini Mayor Idjon Djanbi, Danjen Kopassus I, Pria Belanda Jadi WNI, Dimakamkan Tanpa Tembakan Salvo

Kopassus juga sering disebut sebagai pasukan baret merah.

Sementara itu untuk warna seragam yang dikenakan oleh prajurit Kopassus yaitu baret merah dan loreng darah mengalir.

Markas Kopassus berada di Cijantung, Jakarta Timur.

Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P. pada upacara peringatan HUT Kopassus ke-67 tahun 2019 di Markas Kopassus Cijantung, Jakarta Timur, Rabu (24/4/2019).
Panglima TNI, Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P. pada upacara peringatan HUT Kopassus ke-67 tahun 2019 di Markas Kopassus Cijantung, Jakarta Timur, Rabu (24/4/2019). (Puspen TNI)

Kopassus memliki moto Tribuana Chandraca Satya Dharma yang memiliki arti "Berani, Benar, Berhasil".

Mereka juga dikenal dengan slogan yang menggetarkan jiwa: "Lebih Baik Pulang Nama daripada Gagal dalam Tugas".

Sejarah terbentuknya Kopassus

Dilansir TribunKaltim.co dari Kopassus.mil.id sejarah kelahiran Kopassus tidak terlepas dari rangkaian bersejarah dalam kehidupan bangsa Indonesia.

Tepatnya pada bulan Juli 1950, timbul pemberontakan di Maluku oleh kelompok yang menamakan dirinya RMS ( Republik Maluku Selatan).

Pada saat itu pimpinan Angkatan Perang RI saat itu segera mengerahkan pasukan yang bertugas untuk menumpaskan kelompok pembelot tersebut.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved