Virus Corona
Shin Tae-yong Sebut Penanganan Covid-19 di Indonesia Buruk, Bersyukur Korea Sudah Kirim Bantuan
Shin Tae-yong, angkat bicara tentang pengalamannya menjalani masa darurat Virus Corona di Tanah Air sebelum kembali ke Korea Selatan.
Sebelum pulang kampung, Shin Tae-yong sempat memberikan donasi berupa alat pelindung diri ( APD) ke salah satu rumah sakit di Jakarta.
"Indonesia memiliki sistem medis yang sangat buruk. Saya ingin sedikit membantu rakyat Indonesia," ujar dia.
"Saya bersyukur Pemerintah Korea dan perusahaan domestik telah mengirimkan alat diagnostik dan pasokan bantuan ke Indonesia," tandasnya.
Sejauh ini, Shin Tae-yong belum bisa membuktikan hasil besutannya selama menangani timnas Indonesia lantaran pandemi Virus Corona.
Federasi Sepak Bola Asia ( AFC) membuat keputusan tidak ada laga internasional di Benua Asia hingga Juni mendatang.
Alhasil, timnas tidak ada laga hingga batas waktu dari AFC berakhir.
Alat Tes Corona yang Didatangkan Erick Tohir Mulai Dibagikan ke 18 Rumah Sakit, Ini Daftarnya
Alat tes swab untuk virus Corona ( covid-19 ) berupa polymerase chain reaction (PCR) sangat ditutuhkan oleh rumah sakit.
Kelebihan PCR adalah mampu melakukan tes hingga sekitar 25.000 sampel per hari.
Kabar baiknya, alat PCR ini segea akan dibagikan ke srumah sakit di sejumah daerah.
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) akan mendistribusikan 18 unit PCR mulai 14 hingga 29 April 2020.
Adapun rencana operasional alat PCR itu di 18 rumah sakit akan dilakukan mulai 15 April hingga 6 Mei 2020.
“Mesin PCR RS BUMN akan mampu tes hingga sekitar 25.000 sampel per hari,” demikian bunyi keterangan Kementerian BUMN seperti dilansir Tribunkaltim.co dari Kompas.com, Kamis (16/4/2020).
Pembagian ke sejumlah daerah ini sebelumnya juga diungkapkan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.
Alat tersebut didatangkan dari perusahaan farmasi asal Swiss, Roche.
“Yang satu ini diuji coba dulu di sini (RS Pertamina Jaya). 17 lagi nanti akan didistribusikan bersama Gugus Tugas Penanganan Corona ke sejumlah daerah seperti Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Lampung, Sumatera Selatan, Sumatera Utara, Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan, hingga Papua,” ujar Erick dalam keterangan tertulisnya, Rabu (8/4/2020).