Virus Corona
Di Indonesia, Angka Kematian Akibat Positif Virus Corona Tergolong Tinggi, Ini Faktor Penyebabnya
Di Indonesia, angka kematian akibat positif virus Corona tergolong tinggi, ini sejumlah faktor penyebabnya
TRIBUNKALTIM.CO - Di Indonesia, angka kematian akibat positif virus Corona tergolong tinggi, ini sejumlah faktor penyebabnya.
Berdasarkan data yang dirilis laman resmi milik Pemerintah terkait pandemi covid-19, covid-19.go.id pada Minggu (19/4/2020) sore menyebutkan jumlah pasien terinfeksi virus Corona di Indonesia mencapai 6.575 kasus.
Dari angka tersebut, sebanya 5.307 pasien masih dalam perawatan, dan 686 orang dinyatakan sembuh, dan 582 diantaranya meninggal dunia.
Berdasarkan data tersebut, kita bisa melihat bahwa angka kematian akibat covid-19 di Indonesia sangat banyak.
Beberapa orang mungkin juga heran, kenapa pasien covid-19 yang meninggal di Indonesia jauh lebih banyak dibanding yang sembuh.
Sebenarnya apa saja yang bisa menyebabkan pasien covid-19 meninggal dunia?
• Enggan Bohong, IDI Bongkar Kejanggalan Data Kematian covid-19 Pemerintah Jokowi, Fenomena Gunung Es
• Angka Kematian Akibat Virus Corona Capai 3 Ribu Jiwa, Dokter Amerika Serikat Pasrah Tangani Covid-19
• UPDATE Covid-19, Capai 5.923 Kasus Virus Corona, Indonesia Tertinggi di ASEAN dan Nomor 11 di Asia
• Di ILC, Mahfud MD Bongkar Penyebab Tingginya Angka Kematian Virus Corona, Polisi dan Dokter Kelahi
Dilansir oleh covid-19.go.id, hingga Minggu (19/4/2020) sore, jumlah terinfeksi virus coroa di Indonesia mencapai 6.575 kasus.
Dari angka tersebut, 5307 pasien masih dalam perawatan, 686 sembuh, dan 582 di antaranya meninggal dunia.
Dari angka ini, kita bisa melihat bahwa angka kematian akibat covid-19 di Indonesia sangat banyak.
Beberapa orang mungkin juga heran, kenapa pasien covid-19 yang meninggal di Indonesia jauh lebih banyak dibanding yang sembuh.
Sebenarnya apa saja yang bisa menyebabkan pasien covid-19 meninggal dunia?
Faktor penyebab kematian kasus virus Corona di Indonesia dikutip dari Kompas.com:
1. Faktor umur
Dalam laporan yang terbit di jurnal Lancet edisi 9 Maret 2020, disebutkan bahwa faktor umur sangat memengaruhi tubuh dalam melawan Corona.
"Berdasarkan kepustakaan yang ada dan dari jurnal Lancet, umur menjadi faktor penting (terkait kematian akibat covid-19).