Refly Harun Bongkar Hal yang Bisa Hambat Anies atau Ahok BTP Maju Pilpres 2024, Putusan MK Disorot

Refly Harun juga menyinggung penghambat dan cara agar figur seperti Anies, Ahok, Ganjar Prabowo, Ridwan Kamil hingga Khofifah bisa maju Pilpres 2024

Penulis: Doan Pardede | Editor: Rafan Arif Dwinanto
Kolase Tribunnews
PILPRES 2024 - Refly Harun menyinggung tokoh-tokoh yang selama ini digadang-gadang maju Pilpres 2024, mulai dari Anies Baswedan hingga Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok BTP. 

"Pendukung Anies, pendukung Ahok, pendukung Ganjar, pendukung Ridwan Kamil, siapa lagi, kita bisa, Khofifah dan lain sebagainya agar mereka bisa menjadi calon-calon presiden 2024," ungkapnya.

Refly Harun mengatakan jika Pilpres diikuti banyak calon maka kontestasi akan berjalan lebih meriah dan adil.

Apalagi tokoh-tokoh tersebut di atas merupakan sosok-sosok yang masih muda.

"Sehingga kompetisi politik akan berjalan secara meriah, fair, dipenuhi dengan anak-anak muda, dengan usia golden age kira-kira 50 tahunan," jelas Refly.

Lihat videonya mulai menit ke-15:52:

Singgung Prabowo Kerap Ikut Pilpres

Pada kesempatan yang sama, Refly Harun angkat bicara soal Pencalonan Presiden pada 2024, Refly juga sempat menyinggung soal Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto yang masih mungkin maju dalam Pilpres 2024.

Mulanya, Refly menyebut bahwa jika pada 2024 rakyat hanya disediakan dua penantang lagi seperti 2014 dan 2019 maka menurutnya demokrasi tak akan berkembang.

"Coba bayangkan kalau 2024 nanti akan ada dua calon lagi dan jangan-jangan calon itu-itu lagi waduh demokrasi kita stagnant, mentok," ujar Refly.

Lalu, ia membenarkan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah tak bisa lagi mengajukan diri karena sudah memimpin dalam dua periode.

Namun, Prabowo Subianto masih berkesempatan untuk maju lagi.

Jika benar maju pada 2024, maka Prabowo Subianto terhitung sudah empat kali terlibat dalam Pemilihan Presiden.

Tiga kali maju Capres dan satu Cawapres.

Diketahui pada Pilpres 2009 ia maju sebagai cawapres mendampingi Megawati Soekarnoputri.

"Memang Presiden Jokowi tidak akan lagi mencalonkan diri karena sudah ada pembatasan konstitusional yaitu hanya dua kali masa jabatan."

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved