Virus Corona
Di Kalimantan, Satpol PP Sudah Main Fisik Mirip Polisi India, Pukuli Pelanggar PSBB Pakai Rotan
Di Kalimantan Selatan, Satpol PP sudah main fisik mirip polisi India, pukuli pelanggar PSBB pakai rotan
Beberapa pelanggaran yang akan disanksi antara lain ketika warga beraktivitas di luar rumah tanpa mengenakan masker dan keluyuran pada jam malam.
Dia ingin masyarakat menyadari bahwa segala peraturan yang dibuat adalah untuk kebaikan mereka.
"Agar mereka mengerti bahwa berada di jalan sangat tidak sehat saat ini.
Tidak hanya membahayakan keselamatan dia saja, tapi juga keluarganya," ujar Ichwan.
Ide tersebut terinspirasi dari polisi India yang menerapkan pukulan tegas bagi pelanggar.
Berdasarkan pengalaman, masyarakat tidak mempan jika hanya diberi teguran.
"Kalau tidak menggunakan ini, pengalaman kami, kalau hanya dengan mulut kurang diperhatikan.
• Ceroboh Bongkar Skuad Inter Milan Terjangkit Gejala Virus Corona, Romelu Lukaku Bakal Disanksi
• Jokowi Ingatkan Luhut Binsar, Imbas Beda Pendapat dengan Anies Baswedan Soal Ojol saat PSBB Jakarta
• Di Mata Najwa, Jokowi Ungkap Perkiraan Kapan covid-19 Hilang dari Indonesia, Puncaknya Bukan April
Terpaksa kami mempersiapkan ketegasan dengan rotan, tapi tadi saya bilang untuk pukulan kasih sayang saja," kata dia.
Dia meyakinkan pukulan tersebut tidak akan menyakiti.
Ketegasan itu dilakukan karena PSBB akan sia-sia jika masyarakat tetap saja tidak peduli.
"Sia-sia kami berada di jalan hingga tidak tidur kalau masyarakat tidak disiplin, makanya harus tegas ini," katanya.
Sanksi Buat yang mudik
Ada sanksi
Staf Khusus Menteri Perhubungan Adita Irawati memastikan, pemerintah akan memberikan sanksi bagi warga yang nekat mudik dari zona merah covid-19.
Sanksi ini nantinya akan diatur dalam Peraturan Menteri Perhubungan yang mengatur larangan mudik.