Novel Baswedan Sebut Iwan Bule Pernah Beber Nama Sosok Berpengaruh, Diduga Dalang Penyiram Air Keras
Novel Baswedan sebut Ketua PSSI Iwan Bule pernah beber nama sosok berpengaruh, diduga dalang penyiram air keras
Kemudian, terdakwa memindahkan cairan itu ke dalam gelas kaleng dan menambahkannya dengan air.
"Rahmat Kadir Mahulette membawa cairan itu ke tempat tinggalnya.
Kemudian menuangkan ke dalam gelas (Mug) kaleng motif loreng hijau, menambahkannya dengan air, menutupnya dengan menggunakan tutup Mug, membungkus dan mengikatnya menggunakan plastik berwarna hitam," ungkap dia.
Fedrik menambahkan, barang bukti itulah yang digunakan oleh pelaku saat menyiram Novel Baswedan ke esokan harinya pada 11 April 2017.
Di asrama Gegana Brimob Kelapa Dua, Ronny Bugis diminta Rahmat untuk diantarkan ke rumah Novel Baswedan di Jalan Deposito Blok T No.8 RT.003 RW.010 Kelurahan Pegangsaan Dua Kecamatan Kelapa Gading, Jakarta Utara.
"Setibanya di tempat tujuan, terdakwa Rahmat dan Ronny Bugis melihat hanya ada satu portal yang terbuka dan dijaga satu orang petugas keamanan.
Yang dapat digunakan sebagai jalur keluar masuk kendaraan pada malam hari.
Selanjutnya terdakwa Rahmat dan Ronny masuk melewati akses tersebut dan berkeliling di sekitar perumahan serta berhenti di sekitar Masjid Al-Ikhsan.
Yakni diujung jembatan di belakang mobil yang terparkir," katanya.
"Dalam kesempatan itu, terdakwa (Rahmat) duduk sambil membuka ikatan plastik warna hitam yang berisi cairan asam sulfat (H2SO4) yang tersimpan dalam gelas (Mug) kaleng motif loreng hijau.
Sedangkan duduk diatas sepeda motor mengamati setiap orang yang keluar dari masjid Al-Ikhsan, termasuk Novel Salim Baswedan alias Novel Baswedan," sambungnya
Usai salat Subuh, imbuh Fedrik, kedua terdakwa kemudian telah melihat Novel keluar dan menuju tempat tinggalnya.
Kemudian, keduanya melancarkan aksi jahatnya tersebut kepada Novel Baswedan.
"Seketika itu terdakwa (Rahmat) menyampaikan bahwa ia akan memberikan pelajaran kepada seseorang dan meminta Ronny mengendarai motornya secara pelan-pelan.
Mendekati Novel Baswedan sambil bersiap-siap menyiramkan cairan asam sulfat (H2SO4) yang telah dipersiapkan sebelumnya," katanya.
Usai melancarkan aksinya, keduanya kemudian langsung melarikan diri dari lokasi kejadian.
• Lawan Pemerintah Jokowi, Gubernur Sultra Tolak Kedatangan 500 TKA China, Akibatnya Tak Main-main