Virus Corona

Warga Tak Mampu Bayar Kontrakan, Anies Baswedan Siapkan GOR hingga Rencana Bebaskan Biaya Sewa Rusun

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyiapkan lima gelanggang olahraga remaja ( GOR ) yang tersebar di seluruh Jakarta untuk menampung warga

Kolase Kementerian PUPR/ OMPAS.com/GARRY LOTULUNG
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan siapkan lima GOR untuk menampung warga yang tak bisa bayar kos dan kontrakan selama pandemi Covid-19 

TRIBUNKALTIM.CO - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyiapkan lima gelanggang olahraga remaja ( GOR ) yang tersebar di seluruh Jakarta untuk menampung warga yang tak mampu bayar kos atau kontrakan

Pasalnya, cukup banyak warga yang terimbas wabah Virus Corona, baik itu yang dirumahkan atau di PHK. 

Selain itu Anies Baswedan juga tengah mengkaji rencana pembebasan uang sewa rumah susun sewa ( rusunawa ).

 Grebek Istri Sedang Berselingkuh di Kos-kosan, Suami Malah Minta Keduanya Menikah

 Begal Sadis Apes, Dikira Wanita Sekalinya Pria Sakti, Samurai Mental Saat Diserang, Akhirnya Tragis

 Jenderal Bintang 2 Ini Tegas Soal PSBB Surabaya, Ratusan Warga di Wilayah Risma Terjaring Jam Malam

 Kabar Mengejutkan Datang dari China, Daftar Terbaru 10 Negara dengan Kasus Corona Terbanyak di Dunia

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyiapkan sejumlah gelanggang olahraga remaja ( GOR) untuk warga telantar yang tidak mampu membayar uang sewa rumah kontrakan selama masa pandemi covid-19.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman DKI Jakarta Sarjoko mengatakan, selain GOR, Pemprov DKI Jakarta juga menyiapkan beberapa tempat lainnya untuk menampung mereka.

"Untuk yang 'terusir' dari kontrakan karena tidak mampu bayar sewa sehingga menjadi telantar di jalanan, Pemprov DKI menyiapkan hunian sementara di GOR atau fasilitas gedung lainnya milik pemda," ujar Sarjoko saat dihubungi Kompas.com, Minggu (3/5/2020).

GOR tersebut juga difungsikan untuk penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS).

Saat ini diketahui ada beberapa GOR yang sudah disiapkan Pemprov DKI Jakarta di lima wilayah kota, yakni:

- GOR Cengkareng, Jakarta Barat

- GOR Tanjung Priok, Jakarta Utara

- GOR Karet Tengsin, Jakarta Pusat

- GOR Pasar Minggu, Jakarta Selatan

- GOR Ciracas, Jakarta Timur

Para PMKS yang terjaring razia Satpol PP ditampung di lokasi-lokasi tersebut. PMKS yang ditempatkan di GOR Pasar Minggu bahkan menjalani rapid test covid-19.

Sementara untuk penghuni rumah susun sederhana sewa ( rusunawa ) yang tidak mampu membayar sewa karena sulitnya ekonomi selama masa pandemi covid-19, Pemprov DKI berencana membebaskan tarif sewa.

Pemprov DKI masih menyusun keputusan gubernur sebagai payung hukum pembebasan tarif rusunawa yang dikelola Pemprov DKI selama masa pandemi covid-19.

"Pemprov DKI menyiapkan relaksasi terkait keringanan pembayaran retribusi sewa bagi warga rusun. Sepertinya Pak Gubernur akan memberikan pembebasan, tapi belum tahu pasti untuk berapa lamanya," kata Sarjoko.

 Achmad Yurianto Terang-terangan Beber Kontroversi Soal Si Kaya & Miskin, Ini Kata Jubir Covid-19

 Lagi Donald Trump Sebut Virus Corona Berasal dari Laboratorium di China, Mengaku Punya Bukti

Pemprov DKI Berencana Bebaskan Tarif Sewa Rusun

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana membebaskan uang retribusi atau tarif rumah susun sederhana sewa ( rusunawa ) di tengah wabah covid-19.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman DKI Jakarta Sarjoko mengatakan, kebijakan itu diambil karena banyaknya penghuni rusun yang tidak mampu membayar sewa akibat wabah yang disebabkan Virus Corona.

"Pemprov DKI menyiapkan relaksasi terkait keringanan pembayaran retribusi sewa bagi warga rusun," ujar Sarjoko saat dihubungi Kompas.com, Minggu (3/5/2020).

"Sepertinya Pak Gubernur akan memberikan pembebasan, tapi belum tahu pasti untuk berapa lamanya," kata dia.

Sarjoko mengatakan, Pemprov DKI saat ini masih menyusun keputusan Gubernur terkait keringanan tarif sewa rusun.

Kepgub itu akan mengatur detail mengenai keringanan yang akan diberikan.

 Covid-19 di Pabrik Sampoerna Buat Khofifah dan Risma Tak Akur? Pemkot Surabaya Bantah Gubernur Jatim

 2 Kali Hasil Swab Negatif, Pasien Positif Covid-19 Bontang Klaster Ijtima Gowa Dinyatakan Sembuh

"Kami masih menunggu terbitnya Kepgub yang akan mengatur relaksasi berbagai retribusi, termasuk di dalamnya retribusi rusunawa," kata Sarjoko.

Sejumlah penghuni rusunawa yang dikelola Pemprov DKI diketahui tidak mampu membayar pajak akibat kesulitan ekonomi di tengah pandemi covid-19.

Mereka secara kolektif menyurati Dinas Perumahan untuk meminta keringanan pembayaran tarif sewa.

Adapun per Sabtu kemarin, jumlah pasien positif covid-19 di DKI Jakarta mencapai 4.355 orang.

Dari total pasien, 562 orang telah dinyatakan sembuh, sementara 400 orang lainnya meninggal dunia.

IKUTI >> Update Virus Corona

 Dua Kementrian di Pemerintah Jokowi Ini Kompak Bela Masuknya 500 TKA China, Alasannya Mengejutkan

• Rocky Gerung Buka Suara Soal Pencopotan Refly Harun: Udah Enggak Punya Power, Sekarang Jadi YouTuber

• Dampak Corona di PT Sampoerna Surabaya Melebar ke Daerah Lain, Jumlah Warga Diperiksa Tak Main-main

• Usai Kritik Logo Bantuan Presiden, Fadli Zon Malah Dapat Kiriman Foto Prabowo, Ini Aktivitasnya

(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "DKI Siapkan GOR untuk Warga Telantar yang Tak Mampu Bayar Kontrakan", https://megapolitan.kompas.com/read/2020/05/03/13195981/dki-siapkan-gor-untuk-warga-telantar-yang-tak-mampu-bayar-kontrakan dan https://megapolitan.kompas.com/read/2020/05/03/11174261/akibat-wabah-covid-19-pemprov-dki-berencana-bebaskan-tarif-sewa-rusun.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved