Virus Corona

Viral Cuma Dapat Bansos Mie Instan 2 Bungkus dan Beras 1 Liter, Emak-emak Ngamuk Singgung Jokowi

viral cuma dapat bansos mie Instan 2 bungkus dan beras 1 Liter, emak-emak di Tangerang ngamuk singgung Presiden Jokowi

Editor: Cornel Dimas Satrio Kusbiananto
Kolase TribunKaltim.co / Tribunnews dan istimewa via wartakota
Mendadak viral aksi emak-emak ngamuk karena dapat bansos 2 bungkus mie instan dan beras satu liter, singgung Presiden Jokowi 

Program Bansos reguler lainnya, menurut Mensos, adalah Program Sembako yang dinaikkan dari 15,2 juta KPM menjadi 20 juta KPM atau keluarga penerima manfaat.

Indeksnya pun dinaikkan pula dari Rp150.000 menjadi Rp200.000 per bulan per KPM.

“Saat ini sudah mencapai 17,9 juta KPM, sehingga masih kurang 2,1 juta KPM untuk mencapai target 20 juta KPM.

InsyaAllah bulan Mei ini, akhir Mei, kami bisa mencapai target 20 juta KPM seperti program yang sudah disepakati,” imbuh Mensos.

Bansos non reguler/khusus Covid-19

Bansos yang non reguler atau khusus untuk Covid-19 ada dua, yaitu yang pertama adalah Bansos sembako untuk wilayah Jabodetabek: Jakarta, kota Bekasi, Kota Depok, Kota Tangsel, kota Tangerang dan sebagian Kabupaten Bogor (tidak seluruh Kabupaten Bogor).

Target bansos untuk 1,3 juta KK di Jakarta dan 600.000 KK di Bodetabek, selama 3 bulan.

Nilai 1 bulan per keluarga penerima manfaat adalah Rp600.000 dengan penyalurannya adalah 2 bulan sekali, dua minggu sekali.

Menurut Mensos, setiap penyaluran itu nilainya Rp300.000 paketnya, jadi Rp300.000 kemudian dapat lagi Rp300.000 sehingga total Rp600.000 dalam sebulan kali 3 bulan.

“Tahap pertama kita sudah selesaikan beberapa hari yang lalu.

Yaitu untuk Jakarta sudah selesai semua, dan hari ini kita mulai untuk Bodetabek untuk 600.000 KK dengan mekanisme yang sama pula, yaitu 2 kali penyaluran per bulan dan indeks Rp600.000,” terang Mensos.

Bansos sembako Jabodetabek ini dari 6 kali tahapan penyaluran itu dibagi 4 penyaluran dalam bentuk paket sembako dan dua kali penyaluran dalam bentuk beras.

Rapat Kabinet Cekcok, Janji Anies Dibongkar dan Duduk Perkara Carut Marut Bansos Jakarta Dibeberkan

“Yang beras ini dilakukan ditugasi adalah Bulog.

Sehingga nanti ada yang empat tahap dengan sembako, dua tahap dengan Bulog.

Saat ini DKI baru masuk adalah untuk beras bulog, kemarin dengan sembako sekarang beras Bulog,” tandas Mensos.

Kementerian Sosial dengan Bulog, lanjut Mensos, sudah menyepakati bagaimana pembagian-pembagian tahapannya sehingga nanti bisa total menjadi enam tahapan penyaluran.

Bansos khusus lainnya, menurut Mensos, adalah Bansos yang diberikan untuk warga terdampak di luar Jabodetabek.

Bansos tersebut berupa uang tunai atau dulu mungkin lebih dikenal sebagai BLT/Bantuan Langsung Tunai yang besarannya adalah Rp600.000 per KK per bulan selama 3 bulan dan targetnya adalah 9 juta KK.

(*)

IKUTI >> Update virus Corona

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Viral Emak-emak Marah, Bawa Nama Jokowi Gara-gara Dapat Bansos Beras Seliter dan 2 Mi Instan, https://wartakota.tribunnews.com/2020/05/11/viral-emak-emak-marah-bawa-nama-jokowi-gara-gara-dapat-bansos-beras-seliter-dan-2-mi-instan?page=all.
Penulis: Andika Panduwinata
Editor: Intan Ungaling Dian
dan
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tumpang Tindih Data Penerima Bansos, Ini Penjelasan Kemensos", https://www.kompas.com/tren/read/2020/05/10/163900665/tumpang-tindih-data-penerima-bansos-ini-penjelasan-kemensos?page=all#page4.
Penulis : Jawahir Gustav Rizal
Editor : Virdita Rizki Ratriani
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved