Virus Corona di Balikpapan
Satu Lagi Pasien Sembuh di Balikpapan, Kini Pasien Dirawat di Rumah Sakit Tersisa 14 Orang
Kembali ada kabar baik, pasien sembuh dari Virus Corona atau covid-19 di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur bertambah satu.
Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO,BALIKPAPAN- Kembali ada kabar baik, pasien sembuh dari Virus Corona atau covid-19 di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur bertambah satu.
Hal ini disampaikan langsung Walikota Balikpapan Rizal Effendi.
"Alhamdulillah ada 1 lagi yang sembuh. Jadi yang dirawat hari ini berjumlah 14 atau berkurang 1. Jadi yang sudah negatif dua kali swab bisa pulang," katanya di kantor Walikota, Jumat (15/5/20).
Dari informasi yang dihimpun, pasien sembuh kali ini merupakan pasien dengan kasus transmisi lokal hasil tracking Klaster Gowa.
Ia merupakan seorang laki-laki berusia 30 tahun dan sudah dirawat di RS Kanujoso Djatiwibowo sejak tanggal 20 April lalu.
Baca Juga
Kalahkan China dan Amerika Serikat, Jepang Berhasil Atasi Virus Corona, Bukan Karena Pemerintah
WHO Peringatkan Virus Corona Tak Akan Hilang Meski Ada Vaksin, Saatnya Berdamai Dengan Covid-19?
Sulit Temukan Obat Efektif, WHO Ingatkan Belajar Hidup dengan Corona, Potensi Endemik Seperti HIV
Dengan bertambahnya jumlah pasien sembuh hari ini, pasien covid-19 yang sudah meninggalkan rumah sakit berjumlah 29 orang.
"Jadi yang 29 sembuh dan sudah bisa meninggalkan ruang isolasi di rumah sakit. Dan sekarang Balikpapan jumlah pasien yang dirawat sudah bukan yang tertinggi lagi di Kaltim,” katanya.
Rizal Effendi menambahkan, bahwa hari ini juga tak ada penambahan kasus positif di Kota Minyak. Namun begitu, jumlah PDP justru meningkat drastis.
Penambahan jumlah ini disinyalir karena beberapa rumah sakit swasta kini telah melakukan rapid test mandiri, sehingga, jumlah orang reaktif rapid test kian bertambah.
"Pasien PDP hari ini banyak tambahan ada 24 kasus, kalo kemarin jumlahnya 14 sekarang menjadi 38. Tapi jumlah ODP berkurang, kemarib 301 hari ini 266, atau berkurang 35 orang," sebutnya.
Dalam kesempatan itu, Walikota dua periode ini pun turut memberikan kabar duka.
Bahwa ada 1 kasus PDP yang dirawat di RS Kanujoso dinyatakan meninggal dunia hari ini.
Pasien tersebut merupakan seorang laki-laki yang usianya cukup muda yakni 20 tahun. Dari infoemasi yang dihimpun, pasien PDP ini memang memiliki riwayat penyakit TB Paru.
"Pasien yang meninggal tadi masuk tanggal 12 Mei, dan memang ada riwayat TB dalam pengobatan, tidak ada riwayat perjalanan. Dan kita sudah makamkan berdasar protokol covid-19," tandasnya. (*)
Baca Juga
Update Virus Corona di PPU pada Jumat 15 Mei, tak Ada Penambahan PDP dan ODP, Total 243 Kasus
Ini Sosok Indira Kalistha yang Viral dan Jadi Trending Topic karena Sepelekan Virus Corona
Tuntunan Shalat Idul Fitri dari Muhammadiyah Saat Kondisi Darurat Virus Corona
IKUTI >> Update Virus Corona
IKUTI >> Update Virus Corona di Balikpapan