Virus Corona

Sulit Temukan Obat Efektif, WHO Ingatkan Belajar Hidup dengan Corona, Potensi Endemik Seperti HIV

Sulit untuk menemukan obat yang efektif, WHO ingatkan untuk belajar hidup dengan virus Corona, lantaran Corona berpotensi jadi endemik seperti HIV

Penulis: Aro | Editor: Cornel Dimas Satrio Kusbiananto
Ilustrasi canva/tribunkaltim
Ilustrasi. Sulit untuk menemukan obat yang efektif, WHO ingatkan untuk belajar hidup dengan virus Corona, lantaran Corona berpotensi jadi endemik seperti HIV, yang tidak hilang. 

TRIBUNKALTIM.CO - Sulit untuk menemukan obat yang efektif, WHO ingatkan untuk belajar hidup dengan virus Corona, lantaran Corona berpotensi jadi endemik seperti HIV, yang tidak hilang.

Organisasi Kesehatan Dunia atau  WHO ( World Health Organization ) menyebut virus Corona berpotensi menjadi endemik seperti halnya HIV karena tak bisa hilang.

Oleh karenanya, WHO mengingatkan agar masyarakat belajar hidup dengan Corona, lantaran ada kesulitan untuk menangani pandemi covid-19 ini karena sulit untuk menemukan obat yang efektif.

Pernyataan ini disampaikan WHO, Rabu (13/5/2020).

WHO memperingatkan dunia harus belajar hidup berdampingan dengan virus Corona.

Menurut pihaknya, virus Corona berpotensi menjadi endemik yang sama seperti HIV.

Faisal Basri Sindir Menteri Jokowi yang Bicara Ngaco soal Corona, Begini Tanggapan Najwa Shihab

Gadis 20 Tahun Prank Petugas Medis, Ngaku Terinfeksi Corona dan Kejang-kejang, Ternyata Mabuk

Anak Buah Megawati Punya Jurus Ampuh Lawan Virus Corona Tanpa PSBB, Buktikan Banyak yang Sembuh

Intelijen Amerika Serikat Bongkar Aksi Diam-diam Presiden China dan Bos WHO Soal Kasus Virus Corona

Sehingga mungkin virus SARS-CoV-2 penyebab penyakit pernapasan, covid-19 tidak akan menghilang.

"Penting menggarisbawahi ini, virus Corona mungkin hanya menjadi virus endemik lain di dunia ini, dan virus ini mungkin tidak akan pernah hilang."

"HIV belum menghilang, tapi kami telah sepakat virus ini juga demikian," kata anggota WHO bagian tanggap darurat, Mike Ryan, dikutip dari Al Jazeera. 

Ryan mengimbau agar publik tidak menyimpulkan kapan virus ini akan berakhir atau menghilang.

Sebab tidak ada bukti yang mendasari hal tersebut.

"Saya pikir penting bagi kita untuk realistis dan saya tidak berpikir siapapun dapat memprediksi kapan penyakit ini akan hilang."

"Saya pikir tidak ada janji dalam hal ini dan tidak ada tanggal. Penyakit ini dapat menjadi masalah yang panjang, atau mungkin tidak mungkin," katanya.

Namun, Ryan mengatakan dunia memiliki beberapa kendali untuk mengatasi penyakit ini.

Kendati demikian upaya untuk mengendalikan pandemi membutuhkan upaya yang besar meskipun vaksin telah ditemukan.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved