Virus Corona

Tak Ada Pekerjaan, Ketakutan Masyarakat Bergeser, dari Takut Virus Corona Jadi Takut Kelaparan

Ketakutan akan PHK yang telah terjadi di mana-mana dan kekurangan makanan karena terbatasnya pergerakan dan tidak ada pekerjaan.

Kolase TribunKaltim.co / Tribun Bali dan freepik.com
Tak Ada Pekerjaan, Ketakutan Masyarakat Bergeser, dari Takut Virus Corona Jadi Takut Kelaparan 

Cornel menilai bawah Pemerintah juga sudah kehilangan arah dalam menentukan kebijakan.

Dalam survey yang dilakukan oleh Kobar, sebagian besar masyarakat merasa bingung dengan kebijakan yang diterapkan oleh Pemerintah.

Hal ini juga berhubungan dengan beberapa kebijakan yang tidak dapat dilaksanakan di tingkat daerah.

Sehingga Kobar berinisatif untuk menjadi navigator dalam melihat masalah covid-19 dengan membentuk jejaring sosial per daerah.

“Banyak masyarakat yang akhirnya kecewa dengan Pemerintah.

Karena setelah dibatasi pergerakannya, bantuan tidak kunjung datang.

Sekitar tanggal 17 April 2020 lalu, Gubernur Jateng meminta untuk warga Jateng yang berada di Jabodetabek mendata dirinya untuk jaring pengaman.

Tapi sampai minggu lalu nyatanya belum mendapat bantuan. Lalu diminta untuk mendata lagi, padahal sejak April sudah mendata tapi ini minta didata lagi.

Akhirnya saya lihat kemarin sudah mulai berjalan jaring pengaman tersebut yang dilaksanakan dengan bantuan Kantor Pos dalam pengiriman bantuan.

Bilangnya sudah ada verifikasi data, tetapi hal tersebut tidak dipublikasikan.

Sebenarnya ada berapa warga Jateng yang masih di Jabodetabek, siapa saja yang sudah masuk dalam data penerima bantuan, dan berapa banyak orang yang mendapat bantuan dalam satu hari,” jelasnya.

ILUSTRASI Virus Corona
ILUSTRASI Virus Corona (Freepik.com)

Dia melanjutkan, bahkan kartu bantuan yang diberikan Pemerintah sebagai solusi beberapa waktu lalu tidak cukup membantu.

Siapa saja yang berhak dan tidak berhak dalam mendapatkan bantuan tersebut.

Narasi ini yang kemudian menjadi tidak sehat, karena yang dibutuhkan bukanlah bantuan sosial.

Karena sebelum pandemi covid-19 juga sudah ada bantuan tersebut.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved