Virus Corona

Biaya Rapid Test di Sejumlah RS di Kupang Dinilai Mahal, Berikut Solusi DPRD NTT

Legitslatif Nusa Tenggara Timur bersuara. Biaya rapid test di sejumlah rumah sakit di Kota Kupang dinilai mahal. Ini solusi yang ditawarkan.

Editor: Mathias Masan Ola
(SHUTTERSTOCK)
Ilustrasi rapid test Covid-19. 

Baca juga; PDIP: Ada Pihak Sengaja Membesar-besarkan Corona, Penyakit yang Renggut 139 Nyawa di NTT Tak Disorot

Sebelumnya diberitakan, Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Nusa Tenggara Timur ( NTT ), menerima keluhan dari masyarakat di wilayah itu soal mahalnya biaya pemeriksaan kesehatan untuk mendiagnosa Covid-19.

Hal itu disampaikan Kepala Ombudsman RI Perwakilan Provinsi NTT Darius Beda Daton, saat dihubungi Kompas.com, melalui sambungan telepon, Rabu (15/4/2020).

Darius menuturkan, biaya pemeriksaan yang mahal itu terjadi di sejumlah rumah sakit di Kota Kupang. "Ini sangat membebankan masyarakat, karena biaya pemeriksaan kesehatan untuk diagnosa Covid-19 totalnya berkisar di atas Rp 400.000," ungkap Darius.

Akibatnya, lanjut Darius, masyarakat akan malas memeriksa kesehatan di rumah sakit yang biayanya mahal itu. Dia menyebut, mahalnya biaya pemeriksaan kesehatan tersebut akibat banyaknya jenis pemeriksaan seperti pendaftaran, pemeriksaan kesehatan fisik, pemeriksaan darah lengkap hingga PCR. 

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved