Virus Corona

Inilah Tahapan Pengajuan Klaim JHT BPJamsostek Kolektif, Banyak PHK Diprediksi Bakal Meningkat

Diprediksi klaim JHT atau Jaminan Hari Tua dari BPJ Ketenagakerjaan akan meningkat sebab PHK terjadi di berbagai daerah. Banyak pekerja dihentikan

Editor: Budi Susilo
TRIBUNJATENG.COM
Ilustrasi pelayanan BPJS Ketenagakerjaan atau BPJamsostek. Peningkatan pekerja yang di PHK tersebut secara tidak langsung juga berimbas pada melonjaknya jumlah klaim Jaminan Hari Tua ( JHT ) di BPJS Ketenagakerjaan ( BPJamsostek ). 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Diprediksi klaim JHT atau Jaminan Hari Tua dari BPJS Ketenagakerjaan akan meningkat sebab PHK terjadi di berbagai daerah. Banyak pekerja dihentikan, tidak lagi memiliki pekerjaan. 

Hal itu terjadi lantaran kondisi wabah Corona atau covid-19 yang melanda berbagai daerah di Indonesia, ada beberapa perusahaan yang harus mengambil sikap PHK

Lalu bagaimana tahapan untuk klaim BPJS Ketenagakerjaan ini untuk dapatkan JHT? Ada penjelasannya.

Kondisi pandemi Virus Corona ( covid-19 ) yang berkepanjangan telah berdampak pada perekonomian Indonesia, termasuk di Kalimantan Timur

Baca Juga: BREAKING NEWS Walikota Balikpapan Rizal Effendi Batalkan Izin Shalat Idul Fitri Berjamaah di Masjid

Baca Juga: Inilah 3 Keputusan APPBI Soal Operasional Pusat Perbelanjaan Selama Lebaran Idul Fitri di Balikpapan

Jumlah pekerja yang mengalami PHK diprediksi akan meningkat cukup signifikan.

Peningkatan pekerja yang di PHK tersebut secara tidak langsung juga berimbas pada melonjaknya jumlah klaim Jaminan Hari Tua ( JHT ) di BPJS Ketenagakerjaan ( BPJamsostek ).

Direktur Pelayanan BPJamsostek Krishna Syarif mengatakan bahwa BPJamsostek telah siap untuk mengantisipasi lonjakan PHK tersebut.

“Kami mengerti kondisi yang dihadapi teman-temen pekerja yang ter-PHK sebagai dampak pandemi covid-19. Kami pastikan BPJamsostek tetap beroperasi normal melayani peserta, melalui metode Pelayanan Tanpa Kontak Fisik ( Lapak Asik )," katanya.

Metode Lapak Asik ini sesuai dengan arahan pemerintah terkait kebijakan social dan physical distancing.

Krishna juga menyatakan pihaknya terus melakukan evaluasi untuk melahirkan inovasi agar Lapak Asik menjadi lebih baik lagi.

Baca Juga: Orang Tanpa Gejala Bawa Virus, Menteri Agama Fachrul Razi Minta Warga tak Open House Idul Fitri

Baca Juga: Walikota Bontang Tidak Ingin Ada Klaster Idul Fitri, Salat Id di Rumah Saja Tangkal Virus Corona

Salah satu terobosan lain yang digagas untuk menghadapi lonjakan PHK adalah klaim kolektif.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved