Virus Corona

Di Wilayah Ganjar Pranowo, Petugas Bawa Peti Jenazah Keliling Kota, Ingatkan Bahaya Virus Corona

Cara unik dilakukan petugas di wilayah Ganjar Pranowo, Jawa Tengah keliling kota bawa peti jenazah ingatkan bahaya Virus Corona alias covid-19

Editor: Cornel Dimas Satrio Kusbiananto
Kolase TribunKaltim.co / via KOMPAS.COM/DOK PEMKAB BANJARNEGARA
Peti jenazah corona diarak keliling kota untuk memperingatkan warga yang memadati pusat perbelanjaan di Banjarnegara, Jawa Tengah, Jumat (22/5/2020). 

TRIBUNKALTIM.CO - Cara unik dilakukan petugas di wilayah Ganjar Pranowo, Jawa Tengah dalam memberikan peringatan bahaya Virus Corona alias covid-19.

Tak main-main, petugas di wilayah Ganjar Pranowo itu membawa peti jenazah keliling kota dan menyasar warga yang masih beraktivitas di keramaian.

Cara ini dilakukan lantaran pasar tradisional dan pertokoan modern di Banjarnegara, Jawa Tengah penuh dipadati pengunjung menjelang lebaran Idul Fitri.

Masyarakat seolah tak mengindahkan imbauan pemerintah untuk menghindari keramaian.

Ganjar Pranowo Respon Video Nyanyian Merdu Suster Katolik yang Beri Ucapan Selamat Idul Fitri

Mulai 3 Juni 2020 Rencana Skenario The New Normal covid-19, Akankah Larangan Mudik Diperpanjang?

Update Kasus covid-19 Minggu 24 Mei di Indonesia Sebaran Kasus 22.271, Kalimantan Timur Bertambah 2

Mereka tetap beraktivitas seperti biasa dan menghiraukan protokol kesehatan.

Gugus Tugas Percerpatan Penanganan covid-19 Banjarnegara memutar otak untuk menggugah kesadaran masyarakat agar menghindari kerumunan yang berpotensi menyebar Virus Corona baru.

Salah satunya, dengan mengarak lima ' peti jenazah corona' menggunakan dua kendaraan bak terbuka.

Petugas mengarak peti itu berkeliling kota selama tiga hari, 21-23 Mei 2020.

Petugas juga memberi imbauan menggunakan pengeras suara di pusat keramaian.

"Kami minta masyarakat untuk menahan diri, jangan berkerumun, segeralah pulang, karena Virus Corona masih ada dimana-mana.

Sayangilah diri dan keluarga Anda," kata salah satu relawan di mobil tersebut.

Sementara itu, Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono mengatakan, peti jenazah itu merupakan simbol bahaya penyebaran covid-19.

"Saya mohon masyarakat menjaga diri. Kita sudah dinilai baik dalam penanganan wabah corona.

Pasien banyak yang sembuh, jumlah pasien juga terkendali.

Jadi jangan rusak kondisi yang sudah bersama-sama kita bangun dengan baik sebelumnya," kata Budhi ketika dikonfirmasi, Sabtu (23/5/2020).

Budhi yang akrab disapa Wing Chin ini khawatir kerumunan warga bisa membuat kasus positif covid-19 melonjak.

"Mohon kerja samanya, kalau masyarakat turun seperti ini kita khawatir terjadi hal-hal yang tak diinginkan," ujar Budhi.

Budhi juga meminta masyarakat menghargai petugas medis yang sudah mempertaruhkan waktu, tenaga, dan keahliannya untuk menangani pasien corona.

"Tolong, hargai dokter, perawat dan petugas medis lain yang ada di garda depan melawan corona.

Ayo kita pertahankan Banjarnegara tetap sehat dan kondusif, sayangi diri dan keluarga Anda dengan tetap di rumah, jangan keluar rumah jika tidak ada keperluan yang benar-benar penting," kata Budhi.

Alasan kuat Ganjar Pranowo Tak Seperti Anies Baswedan dan Ridwan Kamil Terapkan PSBB

Blak-blakan ke Refly Harun, Ganjar Pranowo Bicara Pilpres 2024, Singgung Peluang Duet Prabowo - Puan

Ganjar Pranowo Buka-bukaan ke Refly Harun, Sama Ahok Nyaris Berkelahi, dengan Anies Baswedan Mesra

Update covid-19

Pemerintah kembali mengumumkan perkembangan penanganan covid-19 di Indonesia.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona, Achmad Yurianto, mengatakan data kasus positif covid-19 kini totalnya berjumlah 22.271 pasien.

Jumlah tersebut meningkat 526 kasus per Minggu (24/5/2020) pukul 12.00 WIB.

Hal itu disampaikan Yuri dalam konferensi pers yang ditayangkan langsung melalui YouTube BNPB, Minggu sore.

Sementara itu, dari total kasus positif tersebut, terdapat tambahan 21 pasien positif corona yang meninggal dunia.

Total kasus kematian akibat covid-19 kini telah mencapai 1.372 pasien.

Kabar baiknya, terdapat 153 pasien dinyatakan sembuh.

Sehingga, total pasien sembuh bertambah menjadi 5.402 orang.

Sebelumnya, total kasus positif covid-19 di Indonesia berjumlah 21.745 pasien per 23 Mei 2020.

Sementara itu, total terdapat 5.249 pasien yang dinyatakan sembuh dan 1.351 pasien meninggal dunia.

(*)

IKUTI >> Update Virus Corona

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Peringatkan Warga yang Padati Pusat Perbelanjaan, 5 Peti Jenazah Corona Diarak Keliling Kota", https://regional.kompas.com/read/2020/05/23/11490561/peringatkan-warga-yang-padati-pusat-perbelanjaan-5-peti-jenazah-corona?page=all#page3.
Penulis : Kontributor Banyumas, Fadlan Mukhtar Zain
Editor : Dheri Agriesta
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved