Virus Corona

Virus Corona Disebut Melemah dan tak Mematikan Oleh Dokter Italia, WHO Langsung Beri Bantahan

Dokter tersebut mengatakan covid-19 saat ini sudah mulai melemah dan tak lagi mematikan

SHUTTERSTOCK/ANDREAS PROTT
Ilustrasi Virus Corona Disebut Melemah dan tak Mematikan Oleh Dokter Italia, WHO Langsung Beri Bantahan 

• Gibran Maju di Pilkada Solo, Kaesang Pangarep Diisukan Gantikan Anies, Putra Jokowi Beri Klarifikasi

Dikutip dari Chanel News Asia, para pakar WHO menegaskan jika tidak ada bukti yang mendukung pernyataan Zangrillo.

Setidaknya pada 1 Juni 2020, WHO belum pernah menemukan bukti jika virus corona mulai melemah.

Ahli Epidemiologi WHO, Maria Van Kerkhove serta pakar lain langsung membantah pernyataan dari Zangrillo.

Menurut mereka, pernyataan Zangrillo tidak didukung dengan bukti ilmiah.

"Dalam hal penularan, itu tidak berubahm dalam hal keparahan juga tidak berubah," ujar Van Kerkhove pada wartawan.

Hal ini senada dengan hasil penelitian, Martin Hibberd, seorang profesor penyakit menular yang muncul di London School of Hygiene & Tropical Medicine yang menyebut tidak ada perubahan dari data lebih dari 35 ribu genom virus yang telah diteliti.

"Dengan data lebih dari 35 ribu genom seluruh virus, saat ini tidak ada bukti bahwa ada perbedaan signifikan terkait dengan tingkat keparahan," jelas Hibberd melalui email.

Meski disangkal, Zangrillo masih memiliki pembelaan, jika dia didukung oleh penelitian yang dilakukan sebuah ilmuwan Massimo Clementi, yang akan diterbitkan minggu depan.

"Kami tidak pernah mengatakan jika virus telah berubah, namun kami menyebut jika interaksi antara virus dan tuan rumah yang sudah berubah," ujar Zangrillo pada Reuters.

Zangrillo menegaskan jika penelitian Clementi telah membandingkan sampel virus corona di rumah sakit Milan pada bulan Maret dan bulan Mei.

"Hasilnya jelas: perbedaan yang sangat signifikan antara virus yang bersarang di tubuh pasien yang dirawat bulan Maret dan dengan bulan Mei, lanjut Zangrillo.

Sementara itu, kasus corona di Italia memang sudah jauh menurun dibandingkan bulan lalu.

Jika pada bulan April, Italia mencatatkan hingga ribuan kasus baru, pada 1 Juni kemarin, Italia hanya bertambah 200 kasus covid-19 baru.

Dikutip dari World Meters, kini Italia memiliki 41.367 kasus aktif covid-19 dari total 233,197 kasus.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved