Virus Corona
Pembukaan Sekolah di Zona Hijau tak Berlaku Semua Tingkatan, Nadiem Makarim : Menunggu 2 Bulan Lagi
Keputusan tersebut disampaikan langsung oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ( Mendkbud ) Nadiem Makarim
Baca: WNI Ditangkap di Bandara Melbourne Setelah Curi Tas Mewah Louis Vuitton
Emil mengatakan, saat ini pihaknya belum memutuskan pembukaan sekolah. Langkah ini menurut Emil dilakukan untuk melindungi siswa dari penularan virus corona.
Dia memperkirakan pembelajaran jarak jauh akan tetap dilakukan hingga Januari 2021.
Meski begitu, Emil tidak membuka kemungkinan pembukaan jika sebelum Januari ada wilayah di Jawa Barat yang masuk zona hijau.
"Untuk yang level SD sampai SMA itu belum ada keputusan. Sementara ambil pahit-pahitnya dulu mungkin baru Januari dibuka, kecuali sebelum Januari ada situasi yang masuk zona hijau yang sudah menyiapkan protokol kesehatan," ucap Emil.
Mantan wali kota Bandung ini menyontohkan pembukaan sekolah di Korea Selatan dan Perancis yang justru membuat para siswa tertular Covid-19.
Hal tersebut yang membuatnya tidak ingin segera membuka sekolah.
"Sekolah ini harus hati-hati ini karena menyangkut generasi masa depan," tutur Emil.
• Satu Karyawan Perusahaan di Paser Positif Covid-19, Pernah Cuti Tiga Bulan di Surabaya
Sementara untuk tingkatan perguruan tinggi, Emil mengizinkan pembelajaran tatap muka dengan syarat kampus harus berada di zona hijau dan biru.
"Silakan menyesuaikan, kalau meyakini universitasnya atau sekolah tingginya ada di zona hijau dan biru, maka boleh melakukan tatap muka dengan protokol yang baik," kata Emil.
IKUTI >> Update Virus Corona
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Mendikbud: Pembukaan Sekolah di Zona Hijau Diawali Jenjang SMP dan SMA, https://www.tribunnews.com/nasional/2020/06/15/mendikbud-pembukaan-sekolah-di-zona-hijau-diawali-jenjang-smp-dan-sma?page=all.