Ridwan Kamil Kalahkan Ganjar, Anies Terbawah, Drone Emprit Analisa Warganet FB, Twitter, YouTube
Ridwan Kamil kalahkan Ganjar Pranowo, Anies Baswedan terbawah, Drone Emprit analisa warganet Facebook, Twitter, YouTube
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan 70 persen.
"Kemudian nomor dua Ganjar Pranowo dan yang paling buncit adalah Anies Baswedan," tutur Fahmi.
• Bela Bintang Emon, Mardani Ali Sera PKS Beber Buzzer Cuma Menakuti, Kemenangan untuk Yang Berani
Anies Baswedan justru lebih banyak mendapat sentimen negatif dengan persentase 30 persen.
Ridwan Kamil mendapatkan 19 persen, dan Ganjar Pranowo mendapatkan 17 persen sentimen negatif.
Hasil Survei Indikator Politik
Elektabilitas Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto turun drastis berdasarkan survei yang dilakukan Indikator Politik Indonesia.
Dari sekitar 1.200 responden yang disurvei pada 16-18 Mei 2020, elektabilitas Prabowo hanya 14,1 persen, bila dibandingkan Februari 2020 yang mencapai 22,2 persen.
• Anies Baswedan Pilih Opsi PSBB Transisi, Wagub DKI Anggap Masa Sangat Berbahaya, Bukan Masa Bebas
• Bukan Mall, Sandiaga Uno Sarankan Anies Baswedan Buka Sektor Ekonomi Ini di Masa PSBB Transisi
• Bukan New Normal, Muhammadiyah Beda dengan Jokowi, Lebih Pilih Istilah New Reality, Simak Alasannya
Kendati Prabowo Subianto memiliki elektabilitas tertinggi di dalam survei tersebut, namun koreksi elektabilitas terhadap Menteri Pertahanan itu mencapai 8,1 persen.
Tren penurunan juga dialami oleh sejumlah elit politisi lain seperti Anies Baswedan yaitu dari 12,1 persen menjadi 10,4 persen.
Kemudian Sandiaga Uno dari 9,5 persen menjadi 6 persen dan Agus Harimurti Yudhoyono yaitu dari 6,5 persen menjadi 4,8 persen.
Selain itu, Khofifah Indar Parawansa, Mahfud MD, Gatot Nurmantyo, Puan Maharani, juga mengalami nasib yang sama.
Bahkan, Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar yang pada Februari 2020 sempat memiliki elektabilitas 0,3 persen, kini elektabilitasnya 0 persen.
Meski demikian, ada dua tokoh yang justru mengalami peningkatan elektabilitas.
Meskipun, elektabilitas keduanya belum mampu mengalahkan Prabowo.