Virus Corona
Perbandingan Anggaran Covid-19 di Surabaya Raya: Sidoarjo, Surabaya, Gresik, Anggaran Risma Minim?
Berikut ini perbandingan anggaran covid-19 di Surabaya Raya, antara Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik anggaran Risma paling minim?
Untuk Kabupaten Sidoarjo mengalokasikan Rp 288 miliar dan sudah terealisasi Rp 4,1 miliar.
Sedangkan untuk Kota Surabaya alokasinya Rp 45,2 miliar dan baru terealiasi Rp 550 juta.
Soal anggaran ini, Joni juga memasukkannya dalam 4 rekomendasi untuk wilayah Risma dalam hal penanganan covid-19.
Joni memberikan empat rekomendasi kepada Risma untuk penanganan covid-19 mengingat penularan covid-19 di Surabaya adalah yang tertinggi di Indonesia.
Dikutip dari surya.co.id, menurut data Gugus Tugas Pemprov Jatim per Rabu (17/6/2020), attack rate (kecepatan penambahan infeksi) di Kota Surabaya 139,7.
Artinya setiap 100.000 penduduk terdapat 140 orang di antaranya positif covid-19. Sedangkan untuk Jatim attack rate saat ini adalah 19,7.
Kemudian untuk transmission rate (jumlah penularan per 100.000 penduduk) di Kota Surabaya 1,22. Sedangkan transmission rate Jawa Timur adalah 1,1.
"Artinya, dalam masa reproduksi virus (5-7 hari), 10 orang akan menginfeksi 11 orang.
Semakin di atas satu, maka potensi terbentuknya puncak kasus baru semakin tinggi," ungkap Makhyan Jibril Al Farabi Tim Kuratif Gugus Tugas Percepatan Penanganan covid-19 Jatim
Untuk mengurangi lonjakan penularan covid-19 di Surabaya, Gugus Tugas Pemprov Jatim pun merekomendasikan kepada Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini 4 hal.
Empat rekomendasi tersebut adalah:
1. Rumah sakit khusus pasien covid-19
Joni mengatakan, bahwa rumah sakit khusus dibutuhkan untuk mengatasi kebutuhan penyediaan kasur untuk pasien positif covid-19.
"Itu usulan kami.
Dengan kondisi yang ada, perlu dikembangkan rumah sakit khusus untuk menangani kasus covid-19 di Surabaya," kata Joni.