Dekat Kantor Walikota Bontang, PPDB SDN 004 Bontang Selatan Belum Terapkan Online

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Hanya berjarak sekira 1,5 kilometer dari kantor Walikota, namun Sekolah Dasar Negeri ( SDN ) 004 Bontang Selatan ini tak menerapkan Pendaftaran Peserta Didik Baru ( PPDB ) online.

Padahal tahun 2019 lalu, PPDB di SDN 004 Bontang Selatan diterapkan sistem online.

Belakangan diketahui, sekolah yang terletak di jalan Soekarno Hatta, Bontang Lestari tak masuk ke dalam kontrak penerapan PPDB online bersama Telkom.

"(PPDB) Online hanya 23 sekolah. Sekolah kami dan sekolah pesisir gak online, mungkin akses jauh atau gimana, kami gak paham. Baru tahun ini, tahun lalu PPDB online," kata Ketua PPDB SDN 004 Bontang Selatan, Rosmina.

Ditanya soal proses PPDB di sekolahnya, pihaknya membatasi jumlah pendaftar tiap harinya.

Baca Juga

PPDB SMAN 2 Batu Engau Paser Kombinasi Offline & Online, Akses Jalan Menuju Sekolah Nyaris Putus

Satu Kali Mendaftar Bisa Memilih 4 SMK Berbeda, PPDB SMA/SMK Secara Online di Paser Dimulai 22 Juni

Juknis PPDB Telah Terbit, Pendaftaran PAUD SD dan SMP di Kabupaten Paser Dimulai 29 Juni

Untuk zona 1 dengan ruang lingkup 400 meter dari sekolah, baru 8 siswa yang mendaftar. Sementara PPDB zona dua digelar pada 29 Juni hingga 2 Juli 2020 Bontang.

"Orangtua datang, tapi kami batasi tetap ada protokol kesehatan. Zona satu sampai hari ini baru 8 orang dan gak banyak. Puncaknya nanti zona 2," ucapnya.

Ditanya perbedaan mekanisme PPDB online dan offline, Rosmina mengatakan tak jauh berbeda.

Lantaran orangtua calon siswa tetap saja datang ke sekolah, kendati tahun kemarin penerapan PPDB secara online.

"Pada dasarnya sama (penerimaan berkas), cuma pada saat rekap online lebih cepat. Dia sudah masuk sistem, otomatis terekap data-data siswa. Kalau offline, harus manual rekap ke komputer, harus dihitung lagi," ungkapnya.

Ditambahkan sekretaris PPDB SDN 004 Bontang Selatan, Fitri mengatakan awalnya pihak sekolah tak sadar bahwa tahun 2020 sekolah mereka tak diterapkan PPDB online.