Virus Corona
Kisah Pasien Corona Dilakukan Tes Swab 15 Kali, Karantina 82 Hari, Kini Berstatus Sembuh
Seorang pasien covid-19 yang sembuh menceritakan apa yang ia alami selama menjalani karantina.
P menuturkan bagaimana dirinya menjalani isolasi ketika dirujuk ke rumah sakit di Solo, Jawa Tengah.
Meski pelayanan sangat baik namun hatinya tetap merasa tak tenang.
"Sebenarnya waktu di RS enak cuman ya hanya makan tidur kan enggak bisa kemana-kemana juga," kata dia.
P berkilas balik, ketika itu dirinya kerap melihat orang sakit yang meninggal dunia.
"Jadi di jantung itu rasanya kayak mau lepas-lepas gitu, sehari-hari melihat jenazah, melihat peti-peti banyak," tutur P.
Dipindah ke RSD Sragen
Ilustrasi tes Corona dengan menggunakan metode swab atau usap untuk mengetahui seseorang terinfeksi covid-19. (Horth Rasur)
Lantaran kondisi membaik dan dinyatakan sebagai orang tanpa gejala (OTG), P kemudian dipindahkan ke RSD covid-19 Sragen.
Di sana, P melakukan beragam aktivitas seperti di rumah. Ia berolahraga hingga menyapu halaman.
Sampai pada akhirnya, P menjalani dua kali swab yang terakhir dan dinyatakan negatif.
"Saya sudah dua kali negatif selama dua pekan ini. Sampai sini saya langsung diswab pertama pada 5 Juni 2020 negatif dan yang kedua ini hasilnya juga negatif," tutur dia.
Meski mengaku sempat tak bisa tidur lantaran menunggu hasil swab, ia akhirnya bisa bernapas lega saat dinyatakan sembuh.
"Pokoknya hari ini saya paling senang sudah bisa bertemu ibu, bertemu dua cucu saya dan tiga anak saya," kata dia.
20 tenaga medis di Kalimantan Selatan dinyatakan sembuh dari covid-19
Sebanyak 20 tenaga medis di Kalimantan Selatan ( Kalsel) dinyatakan sembuh dari virus Corona atau covid-19.