PPDB di Samarinda

PPDB Jalur Reguler Buka Sampai 2 Juli, SMKN 1 Samarinda Siapkan Posko Pengaduan, Kuota 346 Kursi

Sekolah tingkat SMA maupun SMK membuka Penerimaan Peserta Didik Baru ( PPDB ) online jalur reguler. Pembukaan PPDB jalur online ini dibuka mulai tang

TRIBUNKALTIM/NEVRIANTO HARDI PRASETYO
Panitia Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMKN 1 bagian pengaduan, melayani calon siswa pendaftar dan orangtua di SMKN 1 Samarinda di Jalan Pahlawan Samarinda pada masa PPDB reguler online, Selasa (30/6/2020) 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA- Sekolah tingkat SMA maupun SMK membuka Penerimaan Peserta Didik Baru ( PPDB ) online jalur reguler.

Pembukaan PPDB jalur online ini dibuka mulai tanggal 29 Juni sampai 2 Juli.

Untuk mengantisipasi lonjakan serta memudahkan para calon siswa mengurus pendaftaran, pihak SMKN 1 Samarinda membuat posko khusus. Posko tersebut merupakan posko pengaduan penerimaan siswa-siswi baru.

Ketua Panitia Sarwiyono mengatakan, pembuatan posko ini bertujuan untuk meringankan sekaligus memudahkan calon murid mendaftar secara online. Posko tersebut diletakkan di depan pintu utama sekolah.

"Kita memang dorong (calon siswa) mendaftar langsung ke rumah. Kalau ada kasus tertentu seperti tidak memiliki gadget dan tidak ada akses internet bisa diarahkan langsung ke sekolah," ucapnya, Selasa (30/6/2020).

Baca juga: 4 Fakta dan Video Detik-detik Walikota Risma Sujud dan Menangis di Kaki Dokter, Jadi Trending Topic

Baca juga: Laporannya Ditolak Kasat Reskrim, Anak Kandung yang Ingin Penjarakan Ibunya Dikabarkan Lapor Polda

Sementara itu, penerimaan siswa melalui jalur online lebih mudah ketimbang manual. Selain menghemat waktu, sistem pendaftaran online ini mencegah terjadinya kerumunan di sekolah.

"Agar tidak berkerumun kita antisipasi membuat selebaran dan aduan. Secara umum lebih enak seperti ini," kata Sarwiyono.

Meskipun pendaftaran bersifat online, sekolahnya tetap membuka pendaftaran secara manual, khususnya bagi calon pendaftar yang tidak memiliki gadget atau internet untuk mengakses secara online.

"Kasus orangtua tidak punya HP tersebut. Kepala Dinas Pendidikan sudah instruksikan kalau tidak punya ponsel segera langsung datang," katanya. SMKN 1 Samarinda menampung sekitar 346 orang siswa baru untuk tahun ini. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved