OTT KPK di Kutai Timur

Bupati Kutai Timur Ditangkap KPK Bersama Istri yang Jabat Ketua DPRD, Ada yang Unik Soal Asal Partai

Sejumlah hal seputar kabar Bupati Kutai Timur Ismunandar ditangkap KPK di sebuah hotel di Jakarta terkuak.

Editor: Doan Pardede
TRIBUN KALTIM/MARGARET SARITA
BUPATI KUTAI TIMUR - Bupati Kutai Timur ditangkap KPK. Bupati Kutai Timur Ismunandar ditangkap bersama istrinya, Encek Unguria Riarinda Firgasih yang menjabat sebagai Ketua DPRD Kutai Timur dalam rangkaian OTT KPK. 

Selain dibirokrasi, bapak dua anak ini, juga memiliki pengalaman di organisasi. Tercatat ada tujuh organisasi yang ia pimpin saat ini, diantaranya adalah ketua PC Nahdatul Ulama Kutai Timur dan Ketua PMI Kutai Timur.

Pada Tanggal 25 September 2016 Ir. H. Ismunandar, MT ini ditetapkan menjadi Ketua Dewan Pembina Ikatan Keluarga Minang CARANO serta diberikan gelar kehormatan sebagai Sutan Rajo Batuah.

Sebelum menyelesaikan pendidikan di sekolah dasar di ibukata Provinsi Kalimantan Timur Samarinda, Ismu menghabiskan masa-masa kecilnya di kecamatan Sangkulirang, beliau bahkan pernah bersekolah di SD Sangkulirang hingga kelas 5 SD.

Menjabat bersama

Tidak biasa. Pasangan suami istri ini menjabat posisi penting di Kabupaten Kutai Timur. Sang suami, Ismunandar menjabat sebagai bupati dan sang istri, Encek UR Firgasih sebagai Ketua DPRD.

Encek dilantik di Sangatta, ibu kota Kutai Tumur pada Kamis (10/10/2019).

Encek UR Firgasih adalah kader DPC PPP Kutai Timur dan sudah menjadi anggoota DPRD sejak tahun 2014.

Kala itu, Encek menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Kutai Timur dan suaminya sudah menjadi Bupati Kutai Timur dan juga menjadi penasihat Partai Nasdem.

Pada pileg tahun 2019, PPP mendapatkan kursi terbanyak di Kutai Timur yakni 9 dari 45 kursi yang ada. Padahal sebelumnya, DPRD Kutai Timur dikuasai Golkar.

Hal tersebut yang mengantarkan Encek, kader PPP menjadi Ketua DPRD Kutai Timur.

"Jadi nggak ada masalah. Kita bangun sinergitas dengan pemerintah daerah demi kemajuan Kutim," jelasnya.

Encek berharap agar di era kepemimpinannya bisa membawa DPRD Kutim dalam mengemban amanah rakyat secara baik.

Bantah tudingan dinasti politik

BUPATI KUTAI TIMUR - (ilustrasi) Bupati Kutai Timur ditangkap KPK. Bupati Kutai Timur Ismunandar dan istrinya Encek UR Firgasih Ketua DPRD Kutim.
BUPATI KUTAI TIMUR - (ilustrasi) Bupati Kutai Timur ditangkap KPK. Bupati Kutai Timur Ismunandar dan istrinya Encek UR Firgasih Ketua DPRD Kutim. (IST)

Ismunandar Bupati Kutai Timur membantah tudingan Dinasi Politik di Kutai Timur.

Ia mengatakan ada proses politik yang mengantarkannya menjadi bupati dan istrinya menjadi ketua DPRD.

Dari sisi prosedur, menurut Ismunandar tidak ada aturan yang yang dilanggar.

Hal yang sama terjadi juga di Bontang. Neni Moerniaeni menjabat Wali Kota Bontang dan anaknya, Andi Faisal Sofyan Hasdam menjabat Ketua DPRD Bontang.

Ibu dan anak tersebut berasal dari partai yang sama yakni Golkar. Dua daerah ini memiliki wilayah berbatasan langsung di wilayah utara Kaltim.

Sumber: Ilham Rian Pratama/Tribunnews dan Zakarias Demon Daton/Kompas.com, Margaret Sarita/Tribunkaltim.co

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "OTT Bupati Kutai Timur, KPK Tangkap Istri Bupati yang Juga Ketua DPRD" dan di Wartakotalive dengan judul Ditangkap KPK, Profil Ismunandar Bupati Kutai Timur Pernah Bantah Tudingan Dinasti Politik

Sumber: Kompas.com
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved