Di Secapa TNI AD, 1.280 Orang Terpapar Virus Corona, KSAD Minta Sesama Prajurit Saling Beri Semangat

Data mengejutkan disampaikan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa. Sebanyak 1.280 orang terpapar Virus Corona ( covid-19 ) d

DISPENAD
KSAD Jenderal TNI Andika Perkasa mengungkap ada 1.280 orang yang terpapar Virus Corona atau covid-19 di Secapa TNI AD. 

Sementara, jumlah Pasis secara keseluruhan ialah 1.198 orang.

Sebanyak 1.198 Pasis tersebut sebelum terpapar corona, disebarkan di 29 barak.

Dari ribuan Pasis tersebut, ada 207 Pasis yang tidak terpapar Virus Corona.

Sementara, jumlah orang yang terpapar positif Covid-19 di Pusat Pendidikan Polisi Militer (Pusdikpom) yang bermarkas di Kota Cimahi ialah sebanyak 101 Prajurit.

KSAD merinci, dari Pusdikpom ada 25 orang staf Pusdikpom dan 76 siswa yang terpapar Corona.

Sebelum ke Kodam III/Siliwangi, KSAD terlebih dahulu menemui ribuan anggotanya di Secapa AD dan mengakhiri kunjungannya, KSAD menyambangi Pusdikpom di Kota Cimahi.

Dalam kesempatan tersebut, KSAD pun mengungkap kronologi singkat diketahuinya ribuan orang di lingkungan Secapa AD terpapar Virus Corona atau Covid-19.

Menurut Jenderal Andika, dirinya sekira dua minggu yang lalu menerima laporan dari Komandan Secapa TNI AD soal adanya dua orang perwira siswa (Pasis) yang positif covid-19 setelah menjalani swab test.

"Diawali ketidaksengajaan dua orang Pasis (Perwira Siswa) yang berobat ke Rumah Sakit Dustira karena keluhan infeksi bisul dan satu lagi ada keluhan pada tulang belakang, keduanya di-swab dan dinyatakan positif corona," kata Jenderal TNI Andika Perkasa.

Setelah ditemukannya dua orang Pasis yang positif corona, KSAD langsung memberikan bantuan berupa 1.250 alat rapid tes.

Total siswa Secapa TNI AD ialah 1.198 orang, kelebihan jumlah alat rapid tes diperuntukkan untuk pelatih dan staf yang tentunya memiliki kontak langsung dengan siswa.

Hasil rapid tes tersebut, ditemukan 187 orang yang reaktif.

Kemudian dilakukan swab tes untuk meyakinkan kondisi kesehatannya.

"Jumlah orang yang sempat dirawat di rumah sakit pada saat itu, ada 30 orang, beberapa kategori ringan. Dari 30 orang itu, per hari ini sisa 17 orang lagi yang dirawat di rumah sakit Dustira. Rinciannya 16 orang positif tanpa gejala dan 1 orang sudah negatif namun masih dirawat karena masalah TBC Paru," katanya.

Saat menggelar konferensi pers di Makodam III/Siliwangi, Sabtu (11/7/2020) KSAD menjelaskan informasi terkini, bahwa masih ada 296 orang yang menunggu hasil swab yang kedua kalinya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved