Virus Corona di Kukar
Cara Guru SDN 021 Marangkayu Kukar dalam Mengisi Tahun Ajaran Baru di Tengah Pandemi Covid-19
Nanang Nuryanto, guru SDN 021 Marangkayu Kabupaten Kutai Kartanegara ( Kukar ) Provinsi Kalimantan Timur memilih metode blended
Pertama, Nanang mengelompokkan siswa berdasarkan kemampuan membacanya, yaitu kelompok lancar membaca, kelompok mengeja, dan kelompok tidak bisa membaca. Anggota kelompok tidak melebihi 5 siswa. Lalu, kehadiran siswa diatur berdasarkan jadwal kelompok yang disepakati. Sehingga proses pembimbingan membaca tepat sasaran.
Siswa yang bisa membaca, lebih banyak melakukan kegiatan membaca buku cerita, diskusi sederhana dengan guru tentang cerita tersebut, menulis kebiasaan baik, dan bermain kalimat tersembuyi.
Sedangkan siswa yang hanya bisa mengeja dan tidak dapat membaca mereka diajak untuk bermain huruf dan kata.
Diharapkan dengan kegiatan seperti ini kemampuan membaca dan pemahaman siswa dapat berkembang di masa pandemi Corona ini.
Baca Juga: UPDATE Virus Corona di Kutim, Pelaku Perjalanan Menambah Jumlah Pasien Positif Covid-19
Baca Juga: UPDATE Virus Corona di Balikpapan, 9 Pasien Dinyatakan Sembuh, Positif Baru Meluas ke Sektor ESDM
Bagi kelas lain mereka belajar di teras guru sehari dua mata pelajaran dengan memfokuskan salah satunya mata pelajaran yang memiliki daya serap rendah di sekolah yaitu matematika.
Guru memberikan materi saat mengajar di teras rumah dan juga memberikan tugas berupa proyek Bersama orangtua,tugas ini dikerjakan selama siswa di rumah dan sambil menunggu giliran kelompok mereka belajar Kembali di teras guru. Pembelajaran dilakukan dari jam 08.00 sampai jam 10.00.
Baca Juga: Terima 18 Hasil Swab, Skrining Satu Pedagang Pasar Pandasari Balikpapan Positif Covid-19
Baca Juga: Hasil Swab Pedagang di Pandansari Positif Covid-19, Walikota Balikpapan Bimbang Tutup Pasar
Bagi guru mata pelajaran agama dan pendidikan Jasmani melakukukan kegiatan yang sama namun ada yang sedikit berbeda.
Dimana penyampaian pembelajaran pengetahuan dilakukan secara daring memalui WhatsApp kelompok untuk ketrampilan mereka dilakukan dengan luring.
Unjuk Karya
Unjuk kerja dilakukan setelah siswa menyelesaikan pembelajaran satu minggu satu hari di rumah guru dan enam hari di rumah dimana pemantauan dan umpan balik dari guru dilakukan melalui WhatsApp.
Nanang juga mengajak siswa untuk menampilkan karyanya melalui zoom meeting. Unjuk karya ini dilakukan secara bergantian, guru sebagi host dan moderator memimpin jalanya kegiatan dan berdiskusi ersama.