Update Terbaru Pembunuhan Editor Metro TV, Bunuh Diri? Polisi Punya Gambaran, Periksa Ulang Saksi

Simak update terbaru pembunuhan Editor Metro TV, bunuh diri? Ternyata polisi sudah punya gambaran, periksa ulang saksi

Editor: Rafan Arif Dwinanto
KOMPAS.com/WAHYU ADITYO PRODJO
Polisi kembali melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) terkait kasus kematian editor Metro TV Yodi Prabowo, Senin (20/7/2020) sore sekitar pukul 15.00 WIB. Ini update dari kasus pembunuhan editor Metro TV, pemilik sidik jadi di pisau yang ditemukan di sekitar TKP dan saksi kunci kematian Yodi Prabowo. 

TRIBUNKALTIM.CO - Simak update terbaru pembunuhan Editor Metro TV, bunuh diri? Ternyata polisi sudah punya gambaran, periksa ulang saksi.

Kematian Editor Metro TV Yodi Prabowo dengan luka tusuk di leher masih menyisakan misteri.

Beberapa bukti yang ditemukan justru seperti mengarahkan kasus ini mirip bunuh diri.

Meski demikian, polisi mengaku sudah memiliki gambaran penyebab kematian Yodi Prabowo.

Kasus pembunuhan editor Metro TV, Yodi Prabowo, belum menemukan titik terang meski polisi sudah menemukan sejumlah bukti.

Dua belas hari pascaditemukannya jasad Yodi, pihak kepolisian masih bekerja keras melakukan penyelidikan.

Ramalan Zodiak Kamis 23 Juli 2020 Terbaru, Cancer Buat Orang Cemburu, Libra Ada Kabar Baik dari Jauh

Rela Habis-habisan Demi Lamar Aurel, Terungkap Prinsip Hidup Atta Halilintar, Khususnya Soal Wanita

 Terbongkar di ILC, Karni Ilyas Singgung Kedekatan Djoko Tjandra dengan PM Malaysia, Balik Demi Harta

 Kabar Terbaru Dokter Reisa, Tak Lagi Tampil di Press Conference Harian, Singgung Achmad Yurianto

Diketahui, sejumlah barang bukti seperti pisau, rambut, hingga sidik jari ditemukan polisi di TKP di mana jasad Yodi Prabowo ditemukan.

Yodi Prabowo sendiri ditemukan dalam keadaan tak bernyawa pada Jumat (10/7/2020) lalu di pinggir Tol JORR, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

Terkait temuan sejumlah barang bukti tersebut, polisi mengungkapkan hasil laboratorium forensik (labfor).

Dikutip Tribunnews dari Tribun Jakarta, rambut yang ditemukan di lokasi dekat jasad Yodi Prabowo ternyata milik korban sendiri.

"Rambut itu punya korban," terang Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Tubagus Ade, Selasa (21/7/2020).

Sementara untuk bukti sidik jari di pisau, juga tak memberikan petunjuk apapun.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus, mengungkapkan sidik jari tersebut milik Yodi Prabowo.

"Sementara ini sidik yang ditemukan (hasil labfor) adalah sidik jari korban dan juga DNA si korban sendiri," kata Yusri, Selasa, dilansir Kompas.com.

Yusri mengatakan tim labfor hingga saat ini masih terus melakukan pendalaman.

"Tim labfor masih terus melakukan pendalaman mudah-mudahan secepatnya akan kita sampaikan ya," ujarnya.

Disisi lain, Tubagus menuturkan pihaknya memiliki sejumlah petunjuk yang bisa dijadikan kunci mengungkap kasus Yodi Prabowo.

Namun, Tubagus enggan berbicara lebih lanjut.

"Ada gambaran tapi nantilah belum saatnya," katanya, dikutip dari Tribun Jakarta.

 Kabar Gembira Jawa Timur, Sisa 3 Daerah di Wilayah Khofifah yang Zona Merah, Bagaimana Daerah Risma?

 Ikut AS Jegal Huawei, China Balas Perlakuan Inggris dan Uni Eropa, Nokia - Sony Ericsson Jadi Target

Soal kemungkinan bunuh diri

Diketahui, hasil labfor mengatakan sidik jari di pisau yang ditemukan di sekitar lokasi penemuan jasad Yodi Prabowo, merupakan milik korban sendiri.

Meski begitu, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus, tak berani menyimpulkan apakah kasus Yodi Prabowo adalah bunuh diri.

"Belum bisa disimpulkan ke sana (bunuh diri)," ucap Yusri di Polda Metro Jaya, Selasa, dilansir Warta Kota.

Lebih lanjut, Yusri membeberkan hasil labfor tak menunjukkan adanya tindak kekerasan terhadap Yodi.

Ia mengatakan Yodi Prabowo tewas karena luka tusuk di bagian leher.

"Hasil dari kedokteran forensik tidak ada pemukulan dan tidak ada benda tumpul yang mengenai korban."

"Korban murni adanya tusukan dan sayatan di sekitar leher. Ini yang mengakibatkan korban meninggal dunia," tuturnya.

Di tengah-tengah minimnya petunjuk mengenai kasus Yodi, Yusri Yunus menyebutkan seorang saksi mengaku tahu pelaku pembunuhan.

Terkait hal itu, Yusri menuturkan pihaknya akan melakukan pemeriksaan ulang.

Mengutip Warta Kota, hingga Senin (20/7/2020), sudah 34 saksi diperiksa untuk dimintai keterangan.

"Seperti yang telah disampaikan bahwa salah satu saksi yang merupakan rekan dari almarhum sendiri yang mengatakan dia mengetahui pelaku pembunuhan atau dia berasumsi, kita akan melakukan pemeriksaan ulang atau pemeriksaan tambahan," kata Yusri.

"Rencananya besok atau kita lakukan pemeriksaan ulang terhadap beberapa saksi ini."

"Setelah itu kita akan lakukan anev kembali dan kalau perlu kita gelar juga."

"Kita tunggu saja hasil petunjuk yang didapat dari para penyidik di lapangan," sambungnya.

 Pemilik Sidik Jari dan DNA di Pisau Terkuak, Saksi Bongkar Sosok Pembunuh Editor Metro TV ke Polisi

Perkiraan waktu kematian Yodi Prabowo

Berdasarkan keterangan saksi, terhitung sejak Yodi Prabowo berangkat kerja, editor Metro TV ini diperkirakan tewas di atas pukul 00.00 WIB.

"Diperkirakan kejadian itu sekitar pukul 12 malam sampai dengan pukul 2 pagi hari."

"Itu berdasarkan dari hasil keterangan saksi, mulai dia (korban) dari berangkat kantor," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus, Selasa, dikutip dari Kompas.com.

Motor Yodi sendiri ditemukan oleh warga setempat pada pukul 02.00 WIB.

Lokasi penemuan motorpun tak jauh dari tempat jasad Yodi Prabowo tergeletak.

"Karena berdasarkan keterangan saksi yang memindahkan sepeda motor yang dia temukan di pinggir jalan dekat TKP tersebut sekitar pukul 2 pagi," kata Yusri.

 Tawarkan Istri Lewat Aplikasi Online, Suami Pasang Tarif Rp 400 Ribu, Kadang Mereka Main Bertiga

Meski begitu, polisi masih melakukan pendalaman karena rekaman CCTV yang diperoleh tak jelas.

"Memang ada kondisi dalam keadaan gelap. Dua CCTV masih pengecekan dan kondisinya masih sangat sulit."

"Ini masih dicoba sama tim labfor untuk membuka kembali apakah bisa terbaca atau tidak," pungkasnya.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Informasi Terbaru, Jurnalis Metro TV Yodi Diduga Bunuh Diri, Ini Alasannya, https://www.tribunnews.com/metropolitan/2020/07/22/informasi-terbaru-jurnalis-metro-tv-yodi-diduga-bunuh-diri-ini-alasannya?page=all.

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved