Nenek 78 Tahun Digugat Anak & Cucu Karena Warisan, Jarang Dijenguk Mendadak Datang Surat Pengadilan

Wanita yang kini berusia 78 tahun itu digugat karena masalah warisan. Gugatan dimasukan oleh 4 anaknya dan seorang cucu.

SRIPOKU.COM / Mat Bodok
Darmina didorong oleh Angga (cucu) yang digugat oleh ke empat anak kandung perempuan ke Pengadilan Negeri Pangkalan Balai, 

TRIBUNKALTIM.CO - Darmina warga asal Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan digugat oleh anak dan cucunya.

Wanita yang kini berusia 78 tahun itu digugat karena masalah warisan.

Gugatan dimasukan oleh 4 anaknya dan seorang cucu

Seorang nenek berusia 78 tahun bernama Darmina, warga Kelurahan Kedondong Raye, Kecamatan Banyuasin III, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan sedang berjuang menghadapi gugatan yang diajukan tiga anak perempuan dan seorang cucunya.

Empat orang tersebut menggugat tanah seluas 12.000 meter per segi yang terdiri dari 3 surat yang terletak di Jalan Mutiara, Kelurahan Kendondong Rate, Banyuasin.

Keempat anak kandung perempuan tersebut yakni, Herawati, Aprilina, dan Mila Katuarina. Sementara satu cucunya yang ikut menggugat bernama Alpian.

 Virus Corona Terbukti Bukan dari Laboratorium Wuhan, Ini Tuntutan Ilmuwan China kepada Donald Trump

 Kata-kata dalam Unggahan Romantis Aurel Hermansyah untuk Atta Halilintar Disorot

 Gaji ke-13 Dipastikan Cair Agustus, Cek Besarannya, Selain Gaji Pokok Ada 6 Tunjangan untuk PNS

 Gelar Scudetto Belum Aman Milik Juventus, Ronaldo Kurang Dukungan, Peluang Inter Milan & Atalanta

Dilansir sripoku.com, Darmina bercerita jika empat anak kandungnya itu jarang menjenguknya sejak suami Darmina, Aplaha Kajim meninggal pada 2019 lalu.

Menurut Darmina pada lebaran tahun ini, Aprilina anak ketiganya sempat mengirim bingkisan, tapi Aprilina tak datang menemuinya.

Tak hanya Aprilina, Herawati anak pertama dan Mila Katuarina anak keempatnya juga tak pernah mengunjungi ibu kandungnya semenjak ayahnya meninggal.

Sementara Alpaian cucu yang ikut menggugat sempat datang menemuinya untuk meminta uang.

Darmina bercerita hanya anak bungsunya, Dewi Shinta yang masih peduli dan kerap mengunjunginya.

"Karena Dewi tahu dan pernah merasakan merawat saya selama 5 tahun," tutur Darmina.

"Hanya Dewi yang lama merawat saya, suaminya kecil tapi baik dan kuat membopong saya kalau mau mandi," tutur Darmina.

Ia mengaku kaget saat tahu anak-anaknya menggugat tanah warisan.

"Tidak pernah, tahu-tahu ada surat dari pengadilan," kata Darmina.

Halaman
123
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved