Fasilitas Belajar Online Terbakar, Siswa Berharap Bantuan Pemkot Balikpapan Selama Pandemi Covid-19

Kebakaran rumah warga di RT 9 Kelurahan Prapatan persis depan Pantai Melawai Kota Balikpapan Provinsi Kalimantan Timur pada Minggu malam (2/8/2020)

Penulis: Zainul | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL
Kebakaran rumah warga di RT 9 Kelurahan Prapatan persis depan Pantai Melawai Kota Balikpapan Provinsi Kalimantan Timur pada Minggu malam (2/8/2020) 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Kebakaran rumah warga di RT 9 Kelurahan Prapatan persis depan Pantai Melawai Kota Balikpapan Provinsi Kalimantan Timur pada Minggu malam (2/8/2020) mengakibatkan banyak kerugian meterial.

Selain membuat 15 Kepala Keluarga yang terdiri dai 48 jiwa kehilangan tempat tinggal, kebakaran yang terjadi sekitar pukul 21.45 Wita itu juga mengakibatkan hilangnya surat-surat berharga, termasuk fasilitas peralatan elektronik.

Seperti Handphone dan Laptop yang digunakan oleh para pelajar korban kebakaran untuk belajar secara daring (online) dari sekolah.

Kini para korban kebakaran itu mengaku tak lagi memiliki uang untuk membeli peralatan elektronik sebagai penunjang fasilitas belajar anak mereka selama masa pandemi Corona.

Sempat Ditutup 3 Hari Karena Nakes Positif Corona, Hari Ini 2 Faskes di Balikpapan Kembali Buka

NEWS VIDEO Kisah Korban Kebakaran di Depan Melawai, Hanya Punya Baju di Badan Sambil Gendong Bayinya

Mereka para korban kebakaran hanya berharap bantuan keringan dari pemerintah kota Balikpapan ataupun instansi terkait lainnya.

"Gak ada yang bisa diselamatkan mas, kita hanya keluar rumah dengan baju di badan. Hilang semuanya terbakar," tuturnya. 

"Saya kasian sama anak saya kata apa belajarnya nanti soalnya HP dan Laptopnya juga terbakar. Saya sudah tidak punya uang lagi untuk beli yang baru," kata Ibu Inayah salah satu korban kebakaran.

Ibu Inaya memiliki dua anak yang masih sekolah dan saat ini mereka belajar dari rumah secara daring sesuai instruksi pemerintah.

Ruang Jalan Sempit jadi Kendala Tim Pemadam ke Lokasi Kebakaran Gudang di Mamburungan Tarakan

NEWS VIDEO Kebakaran Hutan California Hanguskan 8.000 Hektare, 7.800 Warga Mengungsi

"Mereka itu kan belajarnya dari rumah, satunya baru masuk di SMA 1 dan satunya lagi sudah kelas 3 di SMK 3. Saya sudah tidak punya apa-apa lagi. Mudah-mudahan pemerintah mau berbaik hati dengan kita," harapnya

Hal serupa juga diutarakan oleh korban kebakaran lainnya yang mengaku punya anak sekolah dan kini kehilangan fasilitas belajar dari rumah.

"Iya mas, kaya apa ini yah kita sudah tidak punya apa-apa lagi. Anak-anak kaya apa belajarnya semua HP gak ada yang bisa diselamatkan. Namanya kita panik sukur-sukur kita bisa lari nda mikirin apa-apa lagi," kata Hasma salah satu ibu rumah tangga yang menjadi korban kebakaran.

Kini para korban kebakaran itu ditampung di aula KP3 Polsek Pelabuhan Semayang Balikpapan sambil menunggu instruksi selanjutnya dari pemerintah Kota Balikpapan.

Kebakaran di Mamburungan Tarakan, Satu Gudang Terbakar, Butuh Waktu 1 Jam Taklukan Si Jago Merah

Terpisah dari Camat Balikpapan Kota, Heru Ressandy Kesuma, mengatakan pihaknya telah menyampaikan hal itu kepada pemerintah kota Balikpapan untuk selanjutnya akan diberikan bantuan.

"Kita sudah melaporkan hal ini kepada walikota, kita sudah menyiapkan Posko disini. Kita mengarah ke sana. Ketentuannya bantuan sewa tetapi kita masih bahas dulu itu untuk berapa bulan," katanya saat ditemui di lokasi kebakaran, Senin (3/8/2020)

Lebih lanjut dia menjelaskan saat ini jumlah korban kebakaran yang memiliki anak sekolah ada 4 orang dan masing-masing sudah di data oleh dinas sosial.

Kebakaran Hanguskan Sedikitnya 20 Rumah Warga di Balikpapan, Seorang Petugas Pemadam Dilarikan ke RS

"Korban anak sekolah disini sekitar 4 orang, Selanjutnya nanti akan dapat bantuan perlengkapan sekolah dari dinas sosial termasuk nanti coba kita ajukan kepada pihak yang berdonasi untuk membantu beberapa peralatan kelengkapan sekolah untuk para korban anak-anak sekolah," pungkasnya.

( TribunKaltim.co )

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved