Virus Corona

Alasan Risma Sebut Surabaya Sudah Masuk Zona Hijau Penyebaran Virus Corona

Risma mengungkapan ada beberapa alasan mengapa Surabaya kini menjadi Zona Hijau covid-19.

TRIBUNNEWS/DANY PERMANA
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini berkunjung ke Redaksi Tribun Network di Palmerah, Jakarta, Kamis (21/11/2019) 

Sudah tidak ada penghasilan sama sekali," kata Yudi.

 

Semenjak itu bapak 1 anak ini hanya mengandalkan hidup dengan uang tabungan.

Dia tidak berani berspekulasi untuk berbisnis karena khawatir merugi.

"Ya kalau untung, kalau rugi bagaimana?" kata dia.

Hal yang sama juga dialami seorang perempuan pemandu lagu di rumah karaoke Jalan Kedungdoro yang enggan menyebut identitasnya.

Selama 5 bulan terakhir, dia memilih berdagang kue secara online untuk menghidupi seorang anaknya.

"Untungnya sedikit, tidak cukup buat beli susu anak saya," terang dia.

Dia ingin rumah karaoke tempat dia bekerja 6 tahun terakhir bisa buka lagi.

"Saya tidak tahu bagaimana caranya, entah pakai masker atau pakai apa, pokoknya saya bisa bekerja lagi," kata dia.

Sejak pertengahan Maret 2020, Pemkot Surabaya menutup seluruh tempat hiburan malam akibat pandemi covid-19.

Pertengahan Juli 2020, Pemkot Surabaya mengeluarkan Perwali Nomor 33 Tahun 2020 ini tentang Perubahan Atas Peraturan Wali Kota Surabaya Nomor 28 Tahun 2020 tentang Pedoman Tatanan Normal Baru pada Kondisi Pandemi Corona Virus Disease 2019 ( covid-19 ) di Kota Surabaya.

Pada perubahan perwali tersebut, ada tambahan satu pasal yaitu mengenai pembatasan jam malam.

Pembatasan jam malam itu dimuat dalam Pasal 25A.

Karena aturan jam malam tersebut otomatis melarang dibukanya apapun bentuk usaha hiburan malam di Surabaya.

Sebelumnya, Risma mengklaim tren penularan covid-19 menurun dan angka kesembuhan di Surabaya kian meningkat.

Sumber: Kompas.com
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved