Orangtua Yodi Prabowo Masih Yakin Anaknya Tewas Dibunuh, Posisi Mayat Editor Metro TV Undang Curiga
Orangtua Yodi Prabowo ini meyakini bahwa sang anak korban pembunuhan dan tewas akibat dibunuh.
"Kita juga kan curiga sama orang itu," ujar ibunda Yodi Prabowo.
"Enggak, enggak, nanti saja," jawab Suwandi.
"Gak apa-apa, ini kan kejanggalan yang dilihat dari TKP," timpal Balques Manisang.
Setelah itu, Suwandi pun menegaskan dan meyakini bahwa anaknya, Yodi Prabowo ini tewas akibat dibunuh, bukan bunuh diri.
"Saya yakin anak saya dibunuh, dan yang ngebunuh itu pasti kecipratan darah, barang buktinya dibuang," tegas Suwandi.
Masih meyakini Yodi Prabowo tidak bunuh diri melainkan dibunuh, ayahanda editor Metro TV pun meminta agar pelaku pembunuhan bisa ditangkap.
Ditangkapnya pelaku pembunuhan ini adalah bukti keadilan, menurut Suwandi.
"Saya yakini anak saya itu gak bunuh diri. Saya ingin pelakunya itu ketangkap. Di TKP itu hanya pembuangan saja.
Mau motifnya apa, bagaimana terserah, anak saya udah gak ada.
Saya ingin keadilan kalau anak saya itu benar-benar dibunuh. Udah selesai !," tegas Suwandi.
"Bukan pelaku bunuh diri tapi korban pembunuhan ya pak," timpal Balques Manisang.
Tak hanya itu, Suwandi meyakini bahwa Pisau yang ditemukan di TKP itu bukan alat bunuh diri atau alat untuk membunuh Yodi Prabowo.
"Saya curiga, yang buat bunuh anak saya itu bukan Pisau itu. Itu satu. Yang kedua, pasti yang ngebunuh itu bajunya akan kecipratan darah. Itu akan saya coba gali semampu saya," ujar Suwandi.
Namun kemudian, Balques Manisang penasaran dengan satu orang yang dicurigai.
"Tadi bapak ibu sudah curiga satu orang. Bapak ibu menyangka orang ini dekat dengan Yodi?" tanya Balques Manisang.