Pasangan Ibrahim Ali-Hendrik Tunggu 2 Tambahan Partai di Pilkada KTT

TRIBUNKALTIM.CO, TANA TIDUNG- Bakal pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Tana Tidung (KTT), Ibrahim Ali- Hendrik masih menunggu 2 tambahan partai.

Hal ini disampaikan Bakal Calon Bupati KTT, Ibrahim Ali melalui sambungan telepon.

"Untuk tambahan partai ini saya masih menunggu 2 tambahan partai karena lagi berproses juga di DPP dan mereka juga baru menurunkan survei dan kita lihat hasil surveinya nanti bagaimana," ujarnya, Rabu (5/8/2020)

Adapun 2 partai yang dimaksud oleh Ibrahim Ali adalah partai Golkar dan partai Nasdem.

Dia menambahkan, kedua partai ini sampai saat ini tidak mengusung kadernya untuk maju di perhelatan Pilkada KTT 2020.

"Kita masih menunggu ya, kita nggak bisa mengklaim juga, itu semua berproses. Yang pasti, saya juga membangun komunikasi di Golkar dan Nasdem," tuturnya.

"Golkar kan menurunkan survei, kita lihat saja nanti bagaimana hasil surveinya dan siapa yang diputuskan Golkar nanti," katanya.

Baca juga: Makin Rawan, Muncul Klaster Baru Transmisi Lokal di Kubar, Pemkab Evaluasi Penanganan Covid-19

Baca juga: VIRAL Tukang Bakso Jualan di Puncak Gunung Cikuray, Pembeli Ramai Sampai Antre, Kegigihannya Dipuji

Terkait kemenangan di Pilkada KTT, Ketua DPRD KTT itu mengatakan, semua kandidat bertarung pasti ingin menang.

Namun, kata dia, bagaimana meramu dan meyakinkan masyarakat bahwa Ibrahim Ali-Hendrik adalah pilihan terbaik buat masyarakat KTT.

"Artinya kalau yakin menang, ya kita yakin menang lah dengan bagaimana memainkan strategi kita di lapangan. Kalau sudah dilihat-lihat dari postur partai politik, Insya Allah jumlah kursi kan kita sudah unggul lah," ujar dia.

Tetapi ia menyampaikan, pihaknya juga tidak bisa terlalu percaya diri karena permasalahannya bukan dilihat dari jumlah kuantitas kursinya, melainkan bagaimana menggerakkan strategi.

Baca juga: Dahsyatnya Ledakan di Lebanon, Jumlah Korban Tewas & Luka-luka Tak Main-main, Kerusakan Sangat Parah

Baca juga: Kabar Terbaru, Virus Corona 18 Juta Kasus, WHO Tiba-Tiba Umumkan Mungkin Tak Akan Ada Obat Ampuh

"Sekarang masyarakat kan sudah cerdas, mereka bisa melihat siapa pemimpin yang cocok untuk Tana Tidung.

Karakter pemimpin di Tana Tidung yang cocok ya pasti karakter pemimpin yang merakyat, yang bisa memimpin dan lebih dekat dengan rakyat, tidak terlalu arogan," ucapnya. (*)