Terkuak Hal Mengejutkan di Balik Dahsyatnya Ledakan Lebanon, Dugaan Penyebab, Musuh Besar Ikut Bantu
Sejumlah fakta lain terkuak dalam peristiwa ledakan di Beirut, Lebanon pada Selasa 4 Agustus 2020.
Rinciannya adalah 1.234 orang Kontingen Garuda dan 213 orang merupakan WNI sipil, termasuk keluarga KBRI dan mahasiswa.
3. Dugaan sumber ledakan

Perdana Menteri Lebanon Hassan Diab menduga ledakan di Kota Beirut bermula dari gudang penyimpanan pupuk di kawasan pelabuhan.
Dilansir AFP, Selasa (4/8/2020), ia mengungkapkan setidaknya ada sebanyak 2.750 ton amonium nitrat yang tersimpan selama bertahun-tahun di dalam gudang tersebut.
"Memicu bencana alam dalam setiap arti," kata Diab.
Diab menegaskan segera menggelar penyelidikan untuk mengetahui siapa yang bertanggung jawab atas ledakan di Beirut.
"Apa yang terjadi hari ini tidak akan dibiarkan begitu saja. Mereka yang bertanggung jawab akan menerima akibatnya," tegasnya.
4. Sejumlah negara siap bantu Lebanon
Sejumlah negara pun dengan cepat merespons peristiwa yang menimpa Kota Beirut, Lebanon, dengan menawarkan bantuan.
Di antaranya adalah Perancis, Inggris, Yunani, Siprus, dan Turki.
5. Musuh bebuyutan ikut membantu
Bahkan, negara yang sedang berperang dengan Lebanon, yakni Israel, turut menawarkan bantuan kemanusiaan atas ledakan yang terjadi di Beirut.
Dilansir AFP, Rabu (5/8/2020), Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu telah menginstruksikan Dewan Keamanan Nasional Israel untuk mengontak utusan PBB Timur Tengah Nickolay Mladenov.
Isi pesan tersebut adalah untuk menjelaskan bagaimana Israel dapat membantu Lebanon lebih lanjut atas insiden ledakan di Beirut
6. #Beirut jadi trending