Nasib Jerinx, Penangguhan Penahanan Ditolak Polda Bali, Khawatir Drummer Superman Is Dead Begini

Nasib Jerinx, penangguhan penahanan ditolak Polda Bali, khawatir drummer Superman Is Dead begini

Editor: Rafan Arif Dwinanto
Tribun Bali/I Wayan Erwin Widyaswara
JERINX SID DITAHAN - Jerinx ditahan di Rutan Polda Bali, Rabu (12/8/2020). 

Ayah Jerinx SID ternyata bukanlah sosok sembarangan.

Jerinx sendiri memang sudah sangat terkenal atas sikapnya yang sangat mengkritisi kebijakan pemerintah di Indonesia.

• DAFTAR Promo Spesial HUT Kemerdekaan RI dari Brand Ternama, Hush Puppies, Vans, The Watch, H&M dll

• Kabar Terbaru, Puluhan Anak Terinfeksi Virus Corona dari Klaster Sekolah Tatap Muka di Jawa Tengah

Siapa sangka, ayahnya sendiri yang kini terjun ke dunia politik juga mendapatkan gertakan dan ancaman.

Sang ayah diketahui bernama I Wayan Arjono.

Dikutip dari Kompas.com via GridHot.ID, Kader Golkar, Dapil Sukawati ini tidak lain ialah ayah dari personil Band Superman Is Dead, Jerinx.

AYAH JERINX SID - Kuasa Hukum Jerinx I Wayan Gendo Suardana bersama dengan ayah kandung Jerinx I Wayan Arjono, dan ditemani istrinya, serta Nora Alexandra, Istri Jerinx mendatangi Ditreskrimsus Polda Bali, Denpasar, Jumat (14/8/2020). Kedatangan mereka untuk mengajukan surat penangguhan penahanan terhadap I Gede Ary Astina alias Jerinx yang saat ini masih di tahan di rutan Polda Bali.
AYAH JERINX SID - Kuasa Hukum Jerinx I Wayan Gendo Suardana bersama dengan ayah kandung Jerinx I Wayan Arjono, dan ditemani istrinya, serta Nora Alexandra, Istri Jerinx mendatangi Ditreskrimsus Polda Bali, Denpasar, Jumat (14/8/2020). Kedatangan mereka untuk mengajukan surat penangguhan penahanan terhadap I Gede Ary Astina alias Jerinx yang saat ini masih di tahan di rutan Polda Bali. (Tribun Bali/Rizal Fanany)

Seperti diketahui Jerinx yang selama ini dikenal getol mengkritisi ketidakbenaran di kubu pemerintah.

Bahkan belum lama ini, Jerinx mengatakan dirinya akan menyuruh ayahnya mundur sebagai anggota legislatif, jika terbukti mengingkari janji politiknya.

“Sesuai dengan kesepakatan saya dengan ayah.

Jika beliau ingkar terhadap janji politiknya, para warga silakan email saya buktinya, bila laporannya terbukti valid, saya sendiri yang akan meminta beliau mundur, bila perlu menuntutnya secara hukum bila sampai menipu rakyat dan korupsi,” ujar Jerinx.

Wayan Arjono mengaku, pileg kali ini merupakan pencalegannya yang kedua kali.

Nyaleg pertama dilakukan pada Pileg 2014, namun saat itu ia tidak lolos karena hanya memperoleh 2000 suara.

Arjono mengatakan, motivasinya untuk menjadi legislator karena bercermin pada masa mudanya yang relatif susah.

Saat itu, ia harus merantau ke Kuta, Badung untuk mencari pekerjaan.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved