Rudy Masud Sebut Hasil Survei Edi Damansyah-Rendi Solihin Tertinggi, Arah Dukungan Golkar Kian Jelas

TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG– Arah dukungan Partai Golkar sebagai partai penguasa di parlemen Kukar sudah mulai terang benderang.

Seperti mayoritas partai lainnya, Golkar juga akan mengusung petaha Bupati Kukar Edi Damansyah yang akan berpasangan dengan Rendi Solihin.

Ketua DPD I Partai Golkar Rudy Masud mengatakan, hasil survei menunjukkan keduanya merupakan paling tertinggi elektabilitasnya di Kukar.

Sebagai informasi, Rendi Solihin saat ini menjabat sebagai Ketua Fraksi Golkar dan Ketua Komisi II di DPRD Kukar.

“Alasannya adalah hasil survei, kedua tentunya Partai Golkar ingin menang,” kata Rudy Masud.

Meski hanya menjadi wakil, Rudy Masud menyebut langkah tersebut adalah keputusan terbaik partai.

Sebab, jika ingin memaksakan mengusung kader menjadi bupati, dari hasil survei, Rudy Masud menyebut, kader Golkar belum siap.

“Insha Allah kader tetap berkiprah, walaupun cuman wakil. Kalau kita paksakan jadi bupati, hasil survei internal partai Golkar belum siap,” tutur Rudy Masud.

Baca juga: 127 Kasus Positif Tidak Diisolasi di Rumah Sakit, Berikut Penjelasan Satgas Covid-19 Bontang

Baca juga: Cak Nur Menolak Tes Swab, Plt Bupati Sidoarjo Akhirnya Meninggal karena Covid-19

Dengan bergabungnya Partai Golkar, hampir seluruh pemilik kursi di parlemen Kukar pada periode ini memberikan dukungan kepada Edi Damansyah-Rendi Solihin.

Partai yang berbeda pilihan adalah Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB yang resmi mengusung Awang Yacoub Luthman atau AYL-Suko Buono. Sedangkan Partai Hanura yang memiliki satu kursi belum menentukan arah dukungannya.

Jika tidak ada perubahan peta politik seperti saat ini, besar kemungkinan di Pilkada Kukar hanya terdapat pasangan calon tunggal.

Artinya, Edi Damansyah- Rendi Solihi di Pilkada Kukar 9 Desember mendatang akan melawan kotak kosong. (*)