Rekannya Positif Corona, Sejumlah Nakes di IGD RSD Soemarno Sosroatmodjo Lakukan Karantina Mandiri

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG SELOR - Sekretaris Dinas Kesehatan ( Dinkes) Bulungan, Ida Bagus Sidharahardja, mengatakan sejumlah tenaga kesehatan atau nakes di RSD Soemarno Sosroatmodjo Tanjung Selor, saat ini melakukan karantina mandiri.

Utamanya yang bertugas di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSD Soemarno Sosroatmodjo. Karantina mandiri dilakukan sejumlah nakes, pasca dua nakes di IGD RSD Soemarno Sosroatmodjo positif Corona.

"Sejumlah nakes yang bertugas di IGD RSD Soemarno Sosroatmodjo jalani karantina mandiri. Makanya kekurangan tenaga juga, sehingga pelayanan turut dibatasi, hanya buat yang benar-benar butuh pelayanan emergency.

Nah untuk sementara, kita gunakan IGD darurat, yang didirikan di area rumah sakit. Hal itu dilakukan, sambil menunggu proses sterilisasi ruangan IGD," kata Ida Bagus Sidharahardja, saat ditemui di ruang kerjanya, Jl Sengkawit, Tanjung Selor, Selasa (25/8/2020).

Ida Bagus Sidharahardja menambahkan, IGD darurat yang menggunakan tenda BPBD Bulungan didirikan untuk mencegah adanya penularan covid-19.

Baca juga; NEWS VIDEO Cerita Irianto Lambrie Pimpin Kaltara Tanpa APBD, Bangun Jalan di Krayan, Hingga PLTA

Baca juga; 2 Nakes di RSD Soemarno Sosroatmodjo Positif Corona, Sampel Swab 17 Kontak Erat Diperiksa di Tarakan

Utamanya bagi pasien yang datang ke RSD Soemarno Sosroatmodjo Tanjung Selor. Apalagi, RSD Soemarno Sosroatmodjo diketahui merupakan salah satu rumah sakit rujukan pasien covid-19 di Kaltara.

"Protapnya memang seperti itu, jika ada nakes IGD yang terpapar Corona, harus disiapkan IGD darurat," ujarnya.

Pantauan TribunKaltim.co, sejumlah nakes saat ini disiagakan di IGD darurat RSD Soemarno Sosroatmodjo. Beberapa bed dan alat kesehatan lainnya, juga telah disiapkan di tenda berukuran besar tersebut.

Sementara itu, Jubir Dinkes Bulungan, dr Heriyadi Suranta, mengatakan kedua pasien kini telah menjalani isolasi mandiri. Pelacakan kontak erat, juga dilakukan baik terhadap kerabat maupun rekan kerjanya.

"Kedua nakes saat ini menjalani isolasi mandiri. Keduanya memang pasien tanpa gejala," tutur Heriyadi.

Dengan adanya dua nakes terpapar Corona, maka total kasus Corona di Bulungan mencapai 54 kasus. Pasien sembuh sebanyak 48 orang, dua orang meninggal dunia, dan masih dirawat empat orang  (TribunKaltim.co/Amiruddin)