600 Ikan Cupang Dipamerkan di Plaza Balikpapan, Pengunjung Bisa Langsung Bawa Pulang
Plaza Balikpapan menggelar Betta World Exhibition selama sebulan, mulai 18 September-18 Oktober 2020.
Penulis: Heriani AM |
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN- Plaza Balikpapan menggelar Betta World Exhibition selama sebulan, mulai 18 September-18 Oktober 2020.
Ratusan ikan cupang berbagai jenis dengan warna-warna ciamik dipamerkan di GF Promenade Plaza Balikpapan. Tidak hanya ikan cupang, dalam pameran ini juga ada ikan arowana dan Aquascape.
Public Relation Plaza Balikpapan, Berka Adi Sasongko mengemukakan, selain pameran, beberapa aktivitas lain juga akan dilaksanakan, tentunya dengan protokoler kesehatan pencegahan covid-19, di antaranya ada photo contest, workshop & demo, community talk, lelang cupang dan banyak lainnya.
"Ajang ini, kami bekerja sama dengan Borneo Cupang Lestari, salah satu komunitas yang relatif masih baru di Balikpapan. Plaza Balikpapan bisa menjadi wadah untuk komunitas dalam menyalurkan karyanya," kata Berka Adi Sasongko, Jumat (18/9/2020).
Penggagas Borneo Cupang Lestari atau BCL, Ariandi mengatakan, usia komunitas ini belum seumur jagung. Tergolong baru karena terbentuk di masa pandemi Virus Corona ( covid-19 ).
Latar belakangnya berasal dari koleksi ikan cupang yang ia miliki berjumlah lebih dari 300 ekor.
"Awalnya hanya suka cupang saja. Beli terus menerus, tidak terasa koleksi terus bertambah banyak. Lalu ketemu dengan pak Hendar, menawarkan pameran ini. Bermula dari pertanyaan, di masa pandemi ini, apa yang harus kita usahakan," ujarnya.
Karena ia memiliki banyak koleksi cupang, maka hewan berukuran kecil namun sangat cantik ini diputuskan untuk dipamerkan. Menjalin relasi dengan pihak lain, diikutkan pula ikan arowana dan Aquascape.
Pria yang kerap disapa Dede ini menyebutkan, koleksi cupang di BCL cukup unik dan langka. Karena banyak ia datangkan dari luar Balikpapan, seperti Jakarta, Bogor, Jawa Timur, Jawa Tengah hingga Thailand.
"Komunitas ini terbentuk karena adanya koleksi pribadi yang memang saya beli di berbagai tempat. Cari yang tidak ada di sini. Sebagian besar barang-barang yang susah kita dapatkan di Balikpapan," tuturnya.
Sejauh ini, BCL memiliki 6 anggota tetap. Mereka bergabung untuk menyalurkan hobi yang sama.
Endang Suhendar selaku Komisaris BCL menambahkan, tujuan komunitas mereka adalah untuk mengisi kegiatan di masa pandemi covid-19, banyak melakukan Work From Home (WFH).
Baca juga: Seorang Cawabup di Nunukan Positif Covid-19, KPU Tegaskan Tahapan Tetap Lanjut
Baca juga: Warga Anggana Kutai Kartanegara Produksi Kapal Jenis SWATH, Satu-satunya di Asia Tenggara
"Saya pribadi semenjak pandemi ini, langsung menyukai aquascape dan ikan. Menemukan hobi baru yang menyenangkan," ungkapnya.