Sempat Bertengkar dengan Adik Tirinya, Bocah 14 Tahun di Bangli Nekat Gantung Diri

Gara-gara depresi masalah keluarga, bocah yang masih berusia 14 tahun nekat mengkahiri hdupnya.

Editor: Samir Paturusi
Kompas.com/Junaedi
Ilustrasi-Seorang bocah 14 tahun nekat gantung diri karena masalah keluarga 

Suhaldi mengatakan IND bunuh diri diduga depresi karena masalah keluarga.

Sebelum gantung diri, IND disebut bertengkar dengan adik tirinya.

Pertengkaran tersebut rupanya menyebabkan adik tiri IND menangis.

"Masalah keluarga, bertengkar dengan adik tirinya sehingga adiknya menangis," kata Sulhadi.

Kasus Serupa

Hari ini, Jumat (7/8/2020) mestinya menjadi hari paling membahagiakan untuk MA (20) dan D (22).

Pasalnya pasangan kekasih yang sudah 7 tahun menjalin asmara itu akan menggelar acara akad nikah.

Sejak tunangan Desember 2019 lalu, keduanya bahu membahu mengumpulkan uang untuk meresmikan cinta mereka.

"Semua sudah kami persiapkan. Sudah 95 persen. 5 persen tinggal menjalani acaranya lah. Kebutuhan untuk pesta sudah dipanjari," kata D, ditemui di kediamannya Jalan Batalion, Kelurahan Bukit Sofa, Kecamatan Siantar Sitalasari, Jumat (7/8/2020).

"Kami sama sama nyari uang itu dari nol. Ini cincin kami belikan. Nyari uang sama sama, nabung sama. Daftar nikah sendiri, ngurus sendiri bayar panjar," imbuhnya.

Namun rupanya takdir berkata lain, pada Rabu (5/8/2020) MA memutuskan untuk mengakhiri hidupnya.

Sekitar pukul 06.30 WIB MA ditemukan oleh D dalam keadaan berdiri dengan seutas tali melingkar di leher di dapur rumahnya, Jalan Seram Bawah, Kelurahan Bantan, Kecamatan Siantar Barat.

Melihat MA tergantung, D langsung berlari dan memeluk tubuh belahan jiwanya.

Menurut D, nyawa kekasihnya itu masih bisa tertolong.

Sebab tubuhnya masih hangat dan ia merasakan denyut nadi.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved