2 Pohon Ditebang, Gotong-royong ala Warga Perumahan Talangsari Regency Samarinda, Ditemukan Sampah

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Antisipasi kehadiran ular kobra di pemukiman warga Perumahan Talangsari Regency RT 31 Kelurahan Tanah Merah Kecamatan Samarinda Utara Kota Samarinda Provinsi Kalimantan Timur lakukan giat gotong-royong. 

Ketua lingkungan menggerakan sekitar 20 warga Lavender dan Lily perumahan tersebut gotong royong, Minggu (11/10/2020).

Untuk antisipasi ular kobra masuk ke Perumahan Talangsari Regency Kota Samarinda Provinsi Kalimantan Timur.

Tentu saja warga Perumahan Talangsari Regency mengambil tindakan caranya babat lumpur dan tebang pohon yang sudah besar-besar.

Baca Juga: Jadwal Penerapan Sanksi Tidak Pakai Masker di Samarinda, Pelanggar akan Disidang Yustisi

Baca Juga: Masih Zona Orange Covid-19, Jam Malam di Balikpapan Masih Berlaku

Baca Juga: Cara Bikin Tubuh Tetap Bugar Selama WFH Kala Pandemi Corona ala Lembaga Anti Doping Indonesia

Menurut warga Perumahan Talangsari Regency, kepada TribunKaltim.co, disebutkan, babat dan potong semak, tanaman.

Juga ada rumput yang diindikasi bisa jadi tempat bersembunyi ular kobra dan binatang buas.

Walau belum bisa dipastikan benar kenyataannya, artinya ini jadi antisipasi warga Perumahan Talangsari Regency terhadap satwa cobra.

Termasuk 2 pohon yang hidup berkembang di Perumahan Talangsari Regency terpaksa ditebas warga Perumahan Talangsari Regency sendiri.

Baca Juga: UPDATE Virus Corona di Indonesia Hari Ini, 24 Jam Terakhir Tambah 4.007 Kasus Baru Covid-19

Baca Juga: Presiden Jokowi Tekankan Pentingnya Optimisme dan Keseimbangan Hadapi Pandemi Virus Corona

"Selain ular kobra, tanaman yang mulai meninggi bisa membuat oknum yang lewat buang sampah sembarangan," ujar Ketua RT  31 Giyatna, warga Perumahan Talangsari Regency.

Pantauan TribunKaltim.co sejumlah samph botol plastik, kertas bahkan mainan ada ditemukan di belakang tanaman yang meninggi.