Berani Sindir Karni Ilyas di ILC, Terungkap Sosok Arifin Mochtar, Sang Ayah Bukan Orang Sembarangan

Bermula saat awal berbicara, Zainal Arifin menyindir soal absennya penayangan ILC TV One sepekan lalu.

Editor: Doan Pardede
Tangkapan Layar Youtube ILC
Sosok Zainal Arifin Mochtar, Anak Makassar yang berani sindir Karni Ilyas di ILC TV One 

TRIBUNKALTIM.CO - Siapa sebenarnya Arifin Mochtar, sosok yang berani menyindir Karni Ilyas di ILC TV One terkuak.

Pakar Hukum Tata Negara Zainal Arifin Muchtar menjadi sorotan setelah berani menyindir keras Karni Ilyas di hadapan Jenderal Moeldoko dan Mahfud MD dalam acara ILC Tv One, Selasa (20/10/2020).

Bermula saat awal berbicara, Zainal Arifin menyindir soal absennya penayangan ILC TV One sepekan lalu.

Dia mengaku harus membahas soal Omnibus law meski tidak ada dalam tema karna memang tak ada panggungnya.

Baca juga: SERU ILC Tadi Malam, Ulas Pancasila, Mahfud MD Sebut Besok Kalau Gatot Jadi RI 1 juga Pasti Dikritik

Baca juga: Sindiran Pedas Mahfud MD di ILC, Bocorkan Saat Amien Rais dan Gatot Nurmantyo Kala Masih Berkuasa

Baca juga: ILC TV One Semalam, Mahkamah Agung Korting Hukuman Koruptor, Mahfud MD: Itu Bukan Urusan Pemerintah

Baca juga: SERU, ILC Tadi Malam Bahas Setahun Jokowi-Maruf, Sujiwo Tejo: Saya Bersyukur Karni Ilyas Masih Hidup

"Saya coba analisis dua hal dalam kaitannya Undang Undang Omnibus law. Ini imbas karena bang karni tidak hadir minggu lalu," katanya sambil tertawa.

Tak berkomentar, Karni Ilyas hanya senyum lirih.

Dalam kesempatan itu, Zainal membuka sejumlah kebobrokan isi UU Cipta Kerja yang dinilai ganjal.

Berbeda antara yang disahkan DPR dengan yang diserahkan ke Presiden.

Baca juga: SUDAH TERJAWAB Detik-detik Kematian Naruto? Naruto Mati DIbunuh Siapa? Cek Mangaku Boruto Chapter 51

Baca juga: NARUTO MENINGGAL Jadi Trending, Aksi Sasuke di Balik Kisah Tragis Manga Boruto Chapter 51, Link Baca

Tak hanya soal teknis melainkan substansi.

Hal itu kemudian menurut dia dapat dideteksi dengan sebuah aplikasi untuk mencari perbedaan redaksional aturan yang tertulis.

Zainal secara gamblang menyebut ada praktik hukum yang tidak benar dalam pengesahan UU ini.

"Ini yang saya mau bilang. Praktif Legislasi yang ugal-ugalan dan menyebalkan," katanya.

Ungkapan kekecewaannya itu sudah dia tuliskan di salah satu media besar Indonesia.

Lantas siapa sebenarnya Zainar Arifin Mochtar?

Zainal Arifin Mochtar adalah dosen pada Fakultas Hukum, Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.

Pria kelahiran Ujung Pandang, 8 Desember 1978 ini juga menjadi peneliti pada Pusat Kajian Anti Korupsi Universitas Gadjah Mada (Pukat UGM) yang bergerak dalam kajian dan advokasi mengenai antikorupsi.

Baca juga: LOGIN siapbersamaumkm.com Sudah Bisa Dibuka, Isi Data Bantuan UMKM Online, Bisa Dapat Rp 2,4 Juta

Baca juga: Kisah Naruto Mati? Link Manga Boruto Terbaru Chapter 51, Pertarungan Bocor, Pendapat Ninja Terakhir

Oleh karena itu, Zainal juga kerap dimintai analisisnya sebagai pakar hukum tata negara dan korupsi.

Sebelumnya, pada tahun 2007, dia juga menjadi anggota Tim Task Force Penyusunan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi.

Zainal menamatkan gelar sarjananya di Fakultas Hukum UGM pada tahun 2003.

Dia menuliskan tugas akhir berjudul "Konsep Pertanggungjawaban Pelaku Crimes Against Humanity di Pengadilan HAM".

Sementara itu, gelar master hukumnya diperoleh dari Northwestern University, Amerika Serikat, pada tahun 2006. Lagi-lagi, hak asasi manusia menjadi topik yang didalaminya.

Zainal juga dipercaya menjadi moderator Debat Capres dan Cawapres Pertama pada 9 Juni 2020.

Orangtua Zainal Arifin Mochtar

Wakil Wali Kota Makassar Dr Syamsu Rizal MI, bersama mantan Gubernur Sulsel Amin Syam ikut mensalatkan jenazah almarhum KH Mochtar Husein di Masjid Raya Makassar, Minggu (8/10/2017).
Wakil Wali Kota Makassar Dr Syamsu Rizal MI, bersama mantan Gubernur Sulsel Amin Syam ikut mensalatkan jenazah almarhum KH Mochtar Husein di Masjid Raya Makassar, Minggu (8/10/2017). (Handover)

Ayah Zainal Arifin Mochtar, KH Mochtar Husein adalah ulama dari tanah Mandar.

Ia mendirikan Pondok Pesantren Nuhiyah Pambusuang di Polewali Mandar, Sulawesi Barat.

Dikutip dari laman Kemenag Polman, KH Mochtar Husein juga dikenal sebagai singa podium, orator, dan juga seorang ulama yang sangat produktif dalam menulis.

KH Mochtar juga aktif di bidang organisasi keagamaan khususnya Majelis Ulama Indonesia Sulawesi Selatan hingga menjadi ketua MUI Sulsel.

Di bidang keilmuan sangat aktif mengkaji ilmu ilmu keislaman khususnya di bidang tafsir.

Di masa tuanya, ia tidak pernah lepas mengkaji kitab kitab keislaman dan terus memanfaatkan waktu terus menulis.

KH Mochtar Husein menghembuskan nafasnya di rumahnya di Jl. Belibis No. 1, Makassar, Sulsel pada 7 Oktober 2017.

Jenazah KH Mochtar Husein dimakamkan di pemakaman Arab Bontoala, Minggu (8/10/2017).(*)

Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Sosok Zainal Arifin Mochtar, Anak Makassar yang Buat Karni Ilyas Tak Berkutik, Ayahnya Ulama Besar

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved