Penanganan Covid

Ada Penambahan Laboratorium, Pemerintah Indonesia Terus Optimis dalam Penanganan Covid-19

Ada penambahan Laboratorium, Pemerintah Indonesia terus optimis dalam penanganan Corona atau covid-19

Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/IKBAL NURKARIM
ILUSTRASI Tim medis melakukan pemeriksaan swab di Lab Kesda Berau beberapa waktu lalu. Berdasarkan data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan covid-19, Laboratorium untuk pengujian sampel spesimen tersebut telah mencapai 377 lab dalam kurun waktu tujuh bulan terakhir ini. 

Kemudian menurut Doni, pencapaian tersebut juga sekaligus telah mencapai target dari apa yang telah diberikan oleh Presiden Joko Widodo, yakni pemeriksaan 30 ribu orang per hari.

“Alhamdulillah, target yang diberikan Presiden Jokowi, telah kita lampaui hari ini,” ujar Doni.

Kasus aktif covid-19 menurun

Pada kesempatan yang sama, Doni Monardo juga menunjukkan prosentasi kasus covid-19 aktif di Tanah Air yang terus mengalami penurunan.

Menurut catatan Satgas Penanganan covid-19, dalam satu bulan terakhir terjadi penurunan kasus aktif sebesar 6,79 persen.

Tentunya, hal tersebut menjadi prestasi lebih baik apabila dibandingkan negara-negara lain yang kasus aktifnya masih mengalami peningkatan.

Tanggal 20 September, kasus aktif pada persentase 23,6 persen, kemudian tanggal 21 Oktober menjadi 16,81 persen.

"Terjadi penurunan sebesar 6,79 persen. Ini suatu prestasi yang luar biasa, ya. Dimana sekarang ini, banyak negara kasus aktifnya mengalami peningkatan,” ungkap Doni.

Selanjutnya, Doni juga menunjukkan bahwa angka kesembuhan pasien covid-19 di Tanah Air juga mengalami peningkatan sebesar 7,2 persen.

Angka tersebut sekaligus telah melampaui standar WHO.

Dari tanggal 20 bulan 9 (September), pada posisi 72,5 dan kita berada di bawah standar WHO, waktu itu, kalau tidak salah WHO sekitar 74 sampai 75.

"Nah tanggal 21 itu berada pada posisi 79,73. Berarti, ada penambahan kasus sembuh itu mencapai lebih dari 7,20, per-7,20 persen,” jelas Doni.

Adanya peningkatan kesembuhan pasien covid-19 tersebut sekaligus menjadi bukti bahwa tenaga kesehatan, dokter, perawat dan tim medis lainnya semakin memiliki kapasitas dan kemampuan untuk merawat para pasien.

Hal itu juga sekaligus menjadi prestasi yang patut diapresiasi.

“Kami semuanya menyampaikan terima kasih kepada Tenaga Dokter dan juga Tenaga Perawat, yang telah bekerja keras sehingga angka sembuh di seluruh daerah mengalami peningkatan,” ucap Doni.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved