Virus Cororna di Samarinda
Mobil Polymerase Chain Reaction yang Diresmikan Bersama 9 Mobil Lain, Terdapat 2 Alat Tipe Quick PCR
Mobil Polymerase Chain Reaction yang dibeli Pemerintah Kota atau Pemkot Samarinda seharga Rp 3 Miliar, di dalamnya terdapat dua alat bertipe Quick PCR
Penulis: Muhammad Riduan | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, M RIDUAN
Dr Osha Rafshodia Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (Kabid P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes) Samarinda, saat diwawancarai seusai peresmian Mobil PCR, di Rujab Wali Kota Samarinda, Jalan S Parman, Selasa (27/10/2020). TRIBUN KALTIM.CO/MUHAMMAD RIDUAN
Peresmian dilakukan Wali Kota Samarinda Syaharie Jaang, dan turut dihadiri sejumlah pejabat dari Dinas Kesehatan Samarinda, dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.
"Kalau melalui mobil ini kami gratis, di sini sudah dibayar melalui APBD BTT. Jadi ini gratis," ungkapnya kepada Tribunkaltim.co, Selasa (27/10/2020).
Sementara itu, Plt Kepala Dinkes Samarinda Ismed Kusasih, mengungkapkan bahwa akan mendahulukan petugas Surveiline untuk dilakukan test.
Hal itu didasari karena mereka sudah melakukan kontak langsung dengan pasien.
"Yang jelas ini sudah jalan, dan kita fleksibel saja semisal adanya penegakan Perwali. Yang jelas kita masih satu tim dulu ( bekerja 8 jam )," ungkapnya.
(TRIBUN KALTIM.CO/MUHAMMAD RIDUAN).