Unik, Cara Warga Tangkap Buaya Raksasa yang Sering Ganggu Nelayan, Ada Tanda Putih Dipunggungnya

Unik, cara warga tangkap buaya raksasa yang sering ganggu nelayan, ada tanda putih dipunggungnya

Editor: Rafan Arif Dwinanto
Istimewa/Polsek Sungaiselan
Penampakan buaya raksasa di Bangka Belitung 

Diketahui beberapa bulan yang lalu dimana seorang anak laki-laki usia 17 tahun tenggelam saat mencari udang.

Bahkan, penyerangan itu berlanjut beberapa hari selanjutnya terhadap seorang warga.

Namun beruntungnya warga tersebut masih bisa diselamatkan.

Semenjak kejadian tersebut, menurut Kadir warga sudah berupaya untuk menangkap buaya tersebut.

Namun baru dini hari (27/10/2020) buaya tersebut dapat ditangkap oleh empat orang warga memakai umpan satu ekor bebek.

"Buaya ini sudah memakan korban, satu orang meninggal dan satu orang berhasil diselamatkan"

"sebelum ada buaya ini tidak pernah ada kejadian, jadi warga mencurigai buaya inilah yang menjadi penyebab beberapa kejadian yang ada," ujar Kadir, Selasa (27/10/2020).

Baca juga: Jadwal Liga Champions Dinihari Live SCTV, Juventus vs Barcelona, Link Streaming Vidio.com

Kadir menjelaskan sebelum adanya kejadian konflik buaya dan warga di dusunnya, warga tidak pernah mengusik atau mengganggu habitat buaya termasuk melakukan penangkapan terhadap buaya.

"Sebenarnya sebelum buaya itu memakan korban meskipun buaya tersebut sering menampakkan diri warga kami tidak pernah mengganggu habitat buaya tersebut," jelasnya.

Ia imbau kepada warganya agar tetap berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaan saat tengah bekerja mencari ikan atau pun udang, dan sebisa mungkin hindari mencari udang dan ikan seorang diri.

Dikabarkan Mati

Buaya berukuran lima meter yang ditangkap warga Dusun Pangkalraya, Kecamatan Sungaiselan, Kabupaten Bangka Tengah (Bateng), Selasa (27/10/2020) dikabarkan mati.

Kabar ini dikabarkan oleh Relawan Konservasi Satwa Langka Sekaligus Pendiri Alobi Babel, Langka Sani.

Dimana pihaknya sendiri mendapat kabar saat sebelum berangkat menuju ke lokasi untuk melakukan evakuasi buaya tersebut.

Sumber: Tribun Medan
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved